Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPola Agroforestri Rakyat Di Dataran Tinggi Pamona Kabupaten Poso
Nama: ELSIANA JULGIVIN MELANGGA
Tahun: 2024
Abstrak
Pengelolaan hutan rakyat berbasis agroforestri tidak lepas dari kondisi masyarakat yang tentunya memiliki motivasi tertentu seperti motivasi ekologi, ekonomi, dan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola-pola agroforestri, pemanfaatan jenis-jenis tanaman serta mengidentifikasi karakteristik responden petani di dataran tinggi Pamona Kabupaten Poso. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2023 – Desember 2023 di tiga Desa yaitu Desa Kele’i, Buyumpondoli, dan Tonusu, ketiga desa tersebut berada didataran tinggi Pamona, Kabupaten Poso. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif untuk memperoleh data dari hasil wawancara, observasi dan kuesioner sehingga data yang digunakan dalam penelitian ini dapat menarasikan semua fakta yang diperoleh kemudian ditampilkan dalam bentuk tabulasi sebanyak 30 orang responden dipilih dari tiga desa diatas. Parameter yang diamati yaitu pola-pola agroforestri yang diterapkan, pemanfaatan jenis-jenis tanaman serta karakteristik responden dalam mempengaruhi pola agroforestri didataran tinggi Pamona. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola agroforestri yang dominasi di Dataran Tinggi Pamona Kabupaten Poso yaitu pola agrisilvikultur dengan bentuk pola tanam teratur, yaitu antara tanaman vanili (Vanilla planifolia A.) dengan kakao (Theobroma cacao L.) dan adapula tanaman vanili (Vanilla planifolia A.) dengan gamal (Gliricidia sepium). Terdapat pula jenis-jenis tanaman dilahan agroforestri yang dimanfaatkan oleh petani di Dataran Tinggi Pamona Kabupaten Poso sebagai bahan bangunan, obat-obatan, dan rempah-rempah. Adapun karakteristik responden petani yang menerapkan pola agroforestri yaitu berdasarkan umur yang produktif 83,4% sedangkan yang tidak produktif 16,6%, berdasarkan tingkat pendidikan mulai dari SD 10%, SMP 13,4%, SMA 20%, Sarjana 56,6?n berdasarkan mata pencaharian bertani 40%, berkebun 43,4%, berdagang 16,6%.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up