JudulKetersediaan Ruang Terbuka Hijau Di Kota Parigi Menggunakan Sistem Informasi Geografis Dalam Pemenuhan Oksigen Masyarakat |
Nama: MUH. RIZKI NUR |
Tahun: 2025 |
Abstrak RINGKASAN MUH. RIZKI NUR – L 131 20 002. Ketersediaan Ruang Terbuka Hijau Di Kota Parigi Menggunakan Sistem Informasi Geografis Dalam Pemenuhan Oksigen Masyarakat. Dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. H. Akhbar, M.T dan Ir.Ida Arianingsih, ST,M.P. Banyak kota di Indonesia menghadapi penurunan kualitas lingkungan dan hilangnya Ruang Terbuka Hijau (RTH) akibat pertumbuhan pemukiman yang tidak terkendali. RTH berperan penting dalam menjaga ekosistem, sistem hidrologi, dan ruang publik sesuai Undang-Undang No. 26 Tahun 2007. Kabupaten Parigi Moutong terdampak konversi lahan menjadi kawasan terbangun, menyebabkan ketidakseimbangan ekologi dan penurunan kualitas lingkungan. Penelitian ini menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk menganalisis ketersediaan RTH di Kota Parigi dan dampaknya terhadap kebutuhan oksigen masyarakat. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan dari bulan juli sampai september 2024, yang bertempat di Kecamatan Parigi. Penelitian menggunakan data primer dari observasi langsung dan data sekunder dari instansi terkait, termasuk RDTR Perkotaan Parigi serta data jumlah penduduk, luas wilayah, dan kendaraan. Observasi dilakukan untuk mengamati kondisi Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong. Dengan metode deskriptif kualitatif, kebutuhan RTH dianalisis menggunakan rumus Gerakis berdasarkan kebutuhan oksigen penduduk. Hasil penelitian perhitungan luas ruang terbuka hijau (RTH) berdasarkan kebutuhan oksigen menggunakan rumus Gerarkis oleh Wisesa 1998. Hasil perhitungan kebutuhan oksigen bagi penduduk dan kendaraan pada tahun 2023 sebesar 107.739.26 kg/hari. Dimana kebutuhan oksigen penduduk sebesar 19.543,68 kg/hari, kebutuhan oksigen kendaraan sebesar 88.195,58 kg/hari. Ketersediaan Oksigen yang dihasilkan dari luas ruang terbuka hijau (RTH) yang telah ada seluas 124 ha menghasilkan oksigen sebanyak 62.775,00 kg/hari/m2. Sehingga produksi oksigen pada ruang terbuka hijau (RTH) sesuai dengan rencana detail tata ruang (RDTR) Kecamatan Parigi tidak memenuhi kebutuhan oksigen masyarakat. |