ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulEFEKTIVITAS SIARAN RADIO SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PENYULUHAN MITIGASI BENCANA ALAM |
| Nama: JIMMY PATIUNG |
| Tahun: 2023 |
| Abstrak Jimmy Patiung, Golar, Bau Toknok - L131 19 075, Efektivitas Siaran Radio Sebagai Media Komunikasi Penyuluhan Mitigasi Bencana Alam. Upaya mitigasi bencana harus dikenal serta disosialisasikan semenjak dini kepada warga, terkhusus warga yang berdomisili di daerah-daerah rawan bencana. Perihal ini menciptakan warga yang paham serta siap terhadap bencana sangatlah berarti sehingga seluruh pihak dapat terpaut untuk meminimalkan bencana. Media merupakan bagian penting dalam penanggulangan bencana, dengan tata kelola pemerintahan dengan membagikan akses terbuka kepada warga untuk ikut berpartisipasi juga pengaruhi sistem kontrol warga pada pemerintah secara langsung. Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana efektivitas siaran radio sebagai media komunikasi penyuluhan mitigasi bencana alam. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas siaran Radio sebagai media penyuluhan mitigasi bencana alam di Kota Palu. Kegunaan penelitian ini diharapkan agar dapat menjadi bahan infomasi bagi pihak masyarakat dan kepada mahasiswa kedepannya untuk menjadi bahan referensi penelitian yang berkelanjutan. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode wawancara. Data yang dikumpulkan meliputi data primer dan data sekunder. Sumber data yang digunakan dalam melakukan penelitian adalah data primer yaitu berupa wawancara kepada narasumber sedangkan untuk data sekunder yaitu jumlah penduduk di kawasan penelitian. Data primer merupakan data yang berasal dari sumber asli atau pertama sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh dari dokumen-dokumen grafis, foto-foto, film. Berdasarkan analisis wawancara masyarakat terhadap mitigasi bencana alam menunjukan bahwa, efektivitas siaran Radio dalam mitigasi bencana alam sudah menurun, dikarenakan minat pendengar radio sudah dilampaui oleh media moderen yang lebih canggih sehingga perlu adanya inovasi serta kreasi agar dapat menarik kembali minat khalayak dalam menerima edukasi serta pencegahan mitigasi bencana alam terhadap masyarakat. |