Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulModel Pendugaan Biomassa Berbasis Indeks Vegetasi Di Taman Wisata Alam Wera, Kabupaten Sigi
Nama: DIAN DELIMAGFIRAH
Tahun: 2025
Abstrak
DIAN DELIMAGFIRAH – L131 119 057, Model Pendugaan Biomassa Berbasis Indeks Vegetasi Di Taman Wisata Alam Wera Kabupaten Sigi, dibimbing oleh Dr. Hasriani Muis, S.Hut., M.Si dan Ir. Ida Arianingsih, ST, MP. Penelitian ini bertujuan mengembangkan model pendugaan biomassa di Taman Wisata Alam Wera, Kabupaten Sigi, menggunakan penginderaan jauh untuk mengatasi kendala pengukuran langsung yang sulit dan mahal. Biomassa, hasil fotosintesis dari bahan organik seperti tanaman dan limbah, berperan penting dalam konservasi lingkungan dan penyimpanan karbon. Dalam konteks ini, dua indeks vegetasi dari citra satelit sentinel-2A—NDVI (Normalized Difference Vegetation Index) dan EVI (Enhanced Vegetation Index)—digunakan untuk membangun model yang dapat memperkirakan biomassa secara efisien. Metode penelitian meliputi pengukuran lapangan untuk data primer dengan menggunakan plot sampel dan pengumpulan data citra satelit untuk pengolahan indeks vegetasi. Penelitian ini menggunakan model regresi eksponensial yang disusun berdasarkan NDVI dan EVI, di mana NDVI menunjukkan tingkat kerapatan vegetasi dan EVI meminimalkan pengaruh atmosfer. Analisis regresi serta uji validasi dilakukan untuk menguji ketepatan model dalam menduga biomassa. Selain itu, uji asumsi klasik (normalitas, heterokedastisitas, dan multikolinearitas) diterapkan untuk memastikan kesesuaian data. Secara keseluruhan, pada penelitian ini menunjukkan bahwa model berbasis NDVI lebih unggul dibandingkan dengan EVI dalam memprediksi biomassa, dengan koefisien determinasi (R²) sebesar 44,4%, yang berarti model ini dapat menjelaskan variasi biomassa secara signifikan. Model NDVI juga memenuhi kriteria validasi, termasuk simpangan agregat, simpangan rata-rata, dan RMSE, yang menunjukkan tingkat akurasi yang lebih baik dibandingkan model berbasis EVI. Analisis uji validasi mengindikasikan bahwa model NDVI mampu menduga biomassa di Taman Wisata Alam Wera dengan tingkat kesalahan minimal, menjadikannya sebagai model terbaik di antara keduanya.Pada penelitian ini dapat menjelaskan bahwa NDVI terbukti sebagai indikator yang lebih kuat dalam pemodelan biomassa, memberikan hasil yang lebih andal dibandingkan EVI. Model ini dapat digunakan untuk pemantauan dan pengelolaan biomassa di wilayah tersebut, berpotensi mendukung konservasi hutan dengan cara yang lebih efektif dan ekonomis.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up