JudulKeanekaragaman Jenis Tumbuhan Penyusun Vegetasi Mangrove Di Desa Pulias, Kecamatan Ogodeide, Kabupaten Tolitoli. |
Nama: HARIANTO |
Tahun: 2024 |
Abstrak HARIANTO-L13119015, Bau Toknok dan I Nengah Korja, Keanekaragaman Jenis Tumbuhan Penyusun Vegetasi Mangrove Di Desa Pulias, Kecamatan Ogodeide, Kabupaten Tolitoli. Hutan mangrove merupakan salah satu bentuk ekosistem hutan yang unik dan khas, kawasan hutan mangrove terdiri dari beragam organisme yang juga saling berinteraksi satu sama lainnya. Fungsi fisik dari hutan mangrove di antaranya: sebagai pengendali naiknya batas antara permukaan air tanah dengan permukaan air laut ke arah daratan (intrusi), sebagai kawasan penyangga, memacu perluasan lahan dan melindungi garis pantai agar terhindar dari erosi atau abrasi. Penelitian ini di laksanakan selama dua bulan yaitu dari bulan agustus sampai bulan september 2023, Tempat penelitian Di Desa Pulias, Kecamatan Ogodeide, Kabupaten Tolitoli, Provinsi Sulawesi Tengah. Permasalahan penelitian ini adalah apa saja jenis tumbuhan penyusun vegetasi mangrove, tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis mangrove yang ada di Desa Pulias, Kecamatan Ogodeide, Kabupaten Tolitoli. Metode yang digunakan yaitu transek plot, pada penelitian ini dibuat 2 jalur transek dari laut kearah darat dengan jarak antar transek ditentukan sesuai kondisi di lapangan, tiap transek dibuat plot pengamatan sesuai kondisi di lapangan. objeknya yaitu kawasan hutan mangrove di Desa Pulias Kecamatan Ogodeide Kabupaten Tolitoli. Teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi dan pengamatan lapangan dimana pada kawasan hutan mangrove yang diteliti dibuat jalur transek dengan peletakkan secara (purposive sampling) dengan 2 transek, untuk mendapatkan akurasi pada jalur transek dibuat sub-petak dengan ukuran 2m x 2m untuk tingkat semai, 5m x 5m untuk pancang dan 10m x 10m untuk tingkat pohon.untuk cara analisis datanya yaitu menggunakan indeks keanekaragaman (H’). Jenis mangrove yang ditemukan di lokasi penelitian yaitu 3 famili yang terdiri atas 6 jenis, dan nilai indeks keanekaragaman (H’) untuk pohon yaitu 1,69, pancang 1,51 dan semai 1,67. Jadi keanekaragaman untuk semua tingkat tergolong sedang, dimana keanekaragaman sedang menunjukkan ekosistemnya stabil. Kata Kunci : Keanekaragaman Jenis, Hutan Mangrove |