JudulPEMANFAATAN TUMBUHAN OBAT OLEH SUKU KAILI DA’A DI DESA DOMBU KECAMATAN MARAWOLA BARAT KABUPATEN SIGI |
Nama: ATEN HENDRO |
Tahun: 2025 |
Abstrak ATEN HENDRO, L1318400, Pemanfaatan Tumbuhan Obat Oleh Suku Kaili Da’a di Desa Dombu Kecamatan Marowola Barat Kabupaten Sigi, Dibimbing oleh Drs. I.Nengah Korja dan Reinaldi. Hutan adalah suatu kesatuan ekosistem yang berupa hamparan lahan yang berisi sumber daya alam hayati yang didominasi oleh pepohonan yang dalam persekutuan alam dan lingkungannya tidak dapat dipisahkan. Tumbuhan obat adalah tumbuhan berkhasiat obat yang mampu menghilangkan rasa sakit, meningkatkan daya tahan tubuh, membunuh bibit penyakit dan memperbaiki organ tubuh yang telah rusak. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan cara wawancara kepada informan yaitu beberapa masyarakat desa dombu dan observasi atau pengamatan langsung di lapangan untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan yang dimanfaatkan oleh masyarakat suku Kaili Da’a di Desa Dombu, Kecamatan Marawola Barat, Kabupaten Sigi. data Data yang dikumpulkan yaitu data primer dan data sekunder. Data primer yakni data mengenai jenis-jenis tumbuhan obat, bagian-bagian yang dimanfaatkan serta cara pengolahan dan data sekunder yakni informasi tentang pemanfaatannya berdasarkan hasil pengamatan langsung di lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai obat oleh Masyarakat suku Kaili Da’a di Desa Dombu Kecamatan Marawola Barat Kabupaten Sigi berjumlah 22 jenis dari 17 famili. Bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan sebagai obat adalah daun dengan 59%. Cara pengolahan dilakukan oleh masyarakat yaitu secara langsung dikomsumsi 45%. Cara pemanfaatan tumbuhan yang paling banyak dilakukan dengan cara dikomsumsi 86%. |