JudulPENGARUH PEMBERIAN DOSIS PUPUK ORGANIK PADAT BERBAHAN DASAR KOTORAN SAPI TERHADAP PERTUMBUHAN SEMAI MAHONI (Swietenia Mahagoni (L) Jacq) |
Nama: MUH GILANG HARYONO ABBI |
Tahun: 2022 |
Abstrak Faktor penting yang menentukan keberhasilan penanaman mahoni adalah ketersediaan benih yang berkualitas dan pemberian pupuk organik sebagai media tanam. Beberapa nutrisi yang membatasi pertumbuhan mahoni adalah N, P, dan K. Kandungan nutrisi dalam kandang sapi bervariasi, yaitu memiliki kuantitas, sehingga membutuhkan biaya transportasi yang mahal dan kecepatan yang tidak dibatasi oleh tanaman lebih lama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian dosis pupuk organik berdasarkan kotoran sapi terhadap pertumbuhan bibit mahoni (Swietenia mahagoni). Penelitian ini juga menggunakan Metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari empat perlakuan yaitu P0 = tidak ada pupuk organik (kontrol), P1 = 1 kg tanah + 100g pupuk padat, P2 = 1 kg tanah + 200g pupuk padat, P3 = tanah 1 kg + pupuk padat 300g, masing-masing perlakuan diulang sebanyak 9 kali, sehingga total ada 36 bibit. Perlakuan yang memberikan respon terbaik terhadap pertumbuhan tinggi, diameter semai dan daun jumlah bibit mahoni perlakuan P3 = 1 kg tanah + 300g pupuk padat. Hasil rata-rata pertumbuhan tinggi bibit mahoni adalah P3 = 12,92 cm. Hasil Rata-rata pertumbuhan diameter mahoni adalah P3 = 1,43 mm. Hasil rata-rata pertambahan daun bibit mahoni adalah P3 = 5,1 buah. |