JudulBIOMASSA SERASAH PADA TEGAKAN KEMIRI (Aleurites Moluccana (L.) Willd) DI DESA NUPABOMBA KECAMATAN TANANTOVEA KABUPATEN DONGGALA |
Nama: ANJAR KURNIAWAN JANIMO |
Tahun: 2025 |
Abstrak Anjar Kurniawan Janimo, Wardah, Asgar Taiyeb – L 131 17 161, Biomassa Serasah Pada Tegakan Kemiri (Aleurites moluccana (L.) Willd) di Desa Nupabomba Kecamatan Tanantovea Kabupaten Donggala Salah satu daerah penghasilan kemiri yakni berada di Desa Nupabomba Kecamatan Tanantovea Kabupaten Donggala. Desa Nupabomba memiliki mayoritas penduduk yang bekerja sebagai petani, ada banyak lahan yang sangat cocok untuk digunakan sebagai lahan pertanian dan Perkebunan. Struktur tanah daerah pegunungan dan dataran rendah sangat cocok untuk digunakan sebagai lahan pertanian dan Perkebunan. Berbagai macam tanaman produktif yang dikelola oleh warga sekitar diantaranya cengkeh, kopi, karet, sayur-sayuran dan kemiri. Tujuan dari penelitian ini yakni untuk mengetahui cadangan Biomassa Serasah Pada Tegakan Kemiri (Aleurites moluccana (L.) Willd) di Desa Nupabomba Kecamatan Tanantovea Kabupaten Donggala. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2024 yang berlokasi di Desa Nupabomba Kecamatan Tanantovea Kabupaten Donggala. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan pengambilan sampel secara purposive sampling dengan secara sengaja. Adapun hasil pengukuran meliputi berat basah dan berat kering dari serasah kasar, serta biomassa, persuplot dan total Biomassa dalam ton per hekter. Pada lahan landai, rata-rata berat basah dan kering serasah kasar masing-masing adalah 0,284kg dan 0,169kg. Biomassa rata-rata per subplot adalah 0,67kg dengan total Biomassa 4,00kg/m2 dan total biomassa per hekter sebesar 39,96 ton/ha. Sedangkan pada lahan kemiringan, rata-rata berat basah dan berat kering serasah kasar masing-masing Adalah 0,252kg dan 0,133kg. biomassa rata-rata per subplot Adalah 0,53kg dengan total biomassa 3,20kg/m2 dengan total biomassa per hekter sebesar 32,00 ton/ha. Kata Kunci: Tanaman Hutan, Biomassa, Serasah, Kemiri. |