Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KEBERADAAN HUTAN DESA DI DESA LAMPO KACAMATAN BANAWA TENGAH KABUPATEN DONGGALA
Nama: DESY RATNASARI
Tahun: 2020
Abstrak
DESY RATNASARI – L 131 16 283, Persepsi Masyarakat Terhadap Keberadaan Hutan Desa Di Desa Lampo Kacamatan Banawa Tengah Kabupaten Donggala, dibimbing oleh H. Hamzari. Hutan Desa adalah hutan Negara yang dikelolah oleh masyarakat dan di manfaatkan untuk kesejehtraan masyarakat dan belum di bebani izin atau hak. Hutan desa adalah kawasan Hutan lindung di Desa Lampo dimana sekaligus memberi lapangan pekerjaan bagi masyarakat di sekitar Hutan. Kawasan Hutan lindung di Desa Lampo memiliki potensi pemanfaatan kawasan, pemanfaatan jasa lingkungan dan potensi pemungutan hasil Hutan bukan kayu. Potensi yang telah dirasakan pemanfaatan jasa lingkungan dengan pemanfaatan jasa aliran air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap keberadaan Hutan Desa di Desa Lampo Kacamatan Banawa Tengah Kabupaten Donggala. Penelitian ini dilaksanakan selama 2 bulan yaitu pada bulan Februari sampai dengan bulan Maret 2020 di Desa Lampo Kecamatan Banawa Tengah Kabupaten Donggala.Responden ditentukan dengan cara sengaja Porposive Sampling melalui teknik pengumpulan data dengan cara menggunakan kuisioner. Sampel yang dimaksud adalah 32 KK. Dengan analisis data menggunakan metoden analisis deskriptif agar hasil lebih detail dari karaktristik responden dipilih melalui analisis data dengan analisis data menggnakan metode analisis deskriptif, dari karakterisik responden di peroleh melalui analisis data dengan deskriptif persekalaan 1(tidak setuju) 3 (kurang setuju) 5 (setuju). Hasil penelitian menunjukkan persepsi masyarakat terhadap keberadaan hutan desa di Desa Lampo menujukan bahwa sebagian besar masyarakat setuju terhadap keberadaan hutan desa dimana merupakan gambaran bahwa Desa Lampo merasakan secara langsung manfaat dari keberadaan hutan desa yang dilihat dari faktor umur, pendidikan, luas lahan, dan persepsi masyarakat terhadap keberadaan hutan desa yang memiliki hubungan erat satu dengan yang lainnya, sedangkan dari faktor yang tidak memiliki hubungan terhadap keberadaan hutan desa yaitu mata pencaharian

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up