JudulKETERLIBATAN MASYARAKAT DALAM PEMANFAATAN HASIL HUTAN BUKAN KAYU (HHBK) (STUDI KASUS DESA BAKUBAKULU KECAMATAN PALOLO KABUPATEN SIGI) |
Nama: ABD JABAR |
Tahun: 2021 |
Abstrak RINGKASAN ABD JABAR- L 131 16 220, Keterlibatan Masyarakat Dalam Pemanfaatan Hasil Hutan Bukan Kayu Oleh Masyarakat Desa Bakubakulu Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi. Pada umumnya masyarakat sekitar hutan memanfaatkan keberadaan hutan untuk mmenuhi kebutuhan hidup dan sebagai sumber pendapatan, khususnya masyarakat Desa Bakubakulu cenderung memiliki ketergantungan yang tinggi terhadap hasil hutan bukan kayu (HHBK) yang berada di desa tersebut. Pemanfaatan masyrakat dalam hasil hutan terdiri dari pemungutan hasil hutan bukan kayu (HHBK), dan keterlibatan kelompok tani dalam hal ini baik di pemungutan hasil hutan maupun pemanfaatanya. Pemanfaatan yang dilakukan masyarakat Desa Bakubakulu lebih focus kepada hasil hutan bukan kayu (HHBK), dan jenis hasil hutan tersebut antara lain, rotan, bambu, dan gula aren. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Bakubakulu pada bulan Januari sampai dengan Februari Tahun 2020, terdiri dari data primer dan data sekunder dengan jumlah responden yang dipilih adalah 15?ri jumlah 420 KK, sehingga jumlah responden yang diwawancarai sebanyak 31 kk. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis dekriktif dengan penyajian data melalui table dan perhiungan presentase Hasil dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa bentuk pemanfaatan masyarakat dalam hasil hutan bukan kayu (HHBK) yaitu bentuk hhbk dan bentuk keterlibatan kelompok tani. Jenis hasil hutan bukan kayu (HHBK) yang dimanfaatkan masyarakat Desa Bakubakulu antara lain, rotan, bambu, dan gul aren. |