Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulANALISIS AKTOR KEGIATAN PEMBALAKAN LIAR (ILLEGAL LOGGING) DI DESA WUASA KECAMATAN LORE UTARA KABUPATEN POSO
Nama: DIDOLIN AMELIA NGGASI
Tahun: 2021
Abstrak
RINGKASAN Didolin Amelia Nggasi – L 131 16162, Analisis Aktor Kegiatan Pembalakan Liar (Ilegal Logging) di Desa Wuasa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso, dibimbing oleh Imran Rachman. Pembalakan liar (illegal logging) adalah rangkaian kegiatan penebangan dan pengangkutan kayu ketempat pengolahan hingga kegiatan ekspor kayu yang tidak mempunyai izin dari pihak yang berwenang, sehingga tidak sah atau bertentangan dengan aturan hukum yang berlaku dan di pandang sebagai suatu perbuatan yang dapa tmerusak hutan. Kegiatan ini masih berlangsung hingga saat ini khususnya di desa Wuasa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso dan belum di ketahui apa factor penyebabnya dan siapa saja aktor yang terlibat dalam kegiatan ini. Hal ini yang mendorong penulis untuk melakukan penelitian ini dengan judul Analisis actor kegiatan pembalakan liar di desaWuasa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yaitu untuk meng gambarkan, menganalisa dan menginterpretasikan kondisi-kondisi berdasarkan data yang di dapatkan secara lebih mendalam tentang bagaimana jaringan aktor yang terlibat dalam kegiatan pembalakan liar di Desa Wuasa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jaringan actor kegiatan pembalakan liar (illegal logging) di desa Wuasa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso terdiri penebang kayu/tukangshino, tukang panggul kayu, truk pengangku tkayu. Marjin keuntungan yang di dapatkanmasing-masing actor antara lain : penebang sebesar Rp.100.000/m³ dan Rp.1.000.0 00/bulan, tukang panggul kayu sebesarRp. 40.000/m³ dan Rp.400.000/bulan, truk pengangkut kayu sebesar Rp.40.000/m³ dan RP.400.000/bulan, pemodal/cukongsebesarRp. 250.000/m³danRp.2.500.000/bulan serta oknum aparat sebesar Rp.500.000/m³ dan Rp.1.000.000/bulan. Dengan harga jual kayu per kubikRp. 1.500.000 – Rp.2.000.000, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa aktor yang paling banyak mendapat keuntungan adalah pemodal/cukong yang tidak lain adalah aktor yang melatarbelakangi kegiatan pembalakan liar (illegai logging) dan yang paling sediki tmendapat keuntunagan adalah tukang panggul kayu dan truk pengangkut kayu. Kata Kunci :Aktor, Jaringanaktor, Pembalakan liardan Margin Keuntungan

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up