ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulKeanekaragaman Jenis Anggrek Alam Di Ngata Katuvua Dongi-Dongi Kecamatan Nokilalaki Kabupaten Sigi |
| Nama: AHMAD HAIKAL |
| Tahun: 2023 |
| Abstrak Ahmad Haikal – L 131 15 243, Keanekaragaman Jenis Anggrek Alam Di Ngata Katuvua Dongi-Dongi Kecamatan Nokilalaki Kabupaten Sigi, Di Bimbing oleh Bau Toknok Salah satu tumbuhan yang memiliki tingkat keanekaragaman tinggi yaitu tumbuhan Anggrek atau Orchidaceae. Saat ini pulau-pulau di indonesia yang telah di ketahui jumlah jenis anggreknya antara lain di jawa sebanyak 731 jenis sumatra sebanyak 1118 jenis, borneo sebanyak 2000 jenis sementara itu di wilayah sulawesi 548 jenis. Anggrek yang merupakan salah satu tumbuhan berbunga yang memiliki anggota atau jenis yang cukup besar dan di antaranya merupakan spesies yang endemik seperti Vanda celebica, Macades celebica, Laparis celebica, Glomera celebica, J.J Smith dan Euliphia celebica BI . Tanaman anggrek yang merupakan tanaman hias dan mempunyai nilai estetika tinggi mulai dari bentuk dan warna bunga serta karakteristik lainnya yang unik menjadi daya tarik sendiri bagi para kolektor bunga anggrek. Anggrek merupakan salah satu potensi hayati yang memiliki nilai komersial tinggi. Penelitian di lakukan menggunakan metode ekplorasi dengan melakukan transek jalur yakni metode di mana pengamat berjalan mengikuti arah dan letak garis tengah transek di sepanjang jalan jalur penelitian yang di pasangkan plot metode diskontinyu sejumlah 13 plot dengan panjang plot 20x20 meter secara bergantian di sepanjang jalur pengamatan dengan panjang jalur yakni 500 m. Pengamatan awal atau observasi di lakukan dengan tujuan untuk menentukan jalur pengamatan dan memperkirakan batas-batas jalur pengamatan. Berdasarkan dari hasil perhitungan indeks keragaman jenis anggrek alam, secara keseluruhan indeks keanekaragaman jenis (H') Anggrek alam pada kawasan hutan di Ngata Katuvua Dongi-Dongi tergolong sedang yaitu 2,518792. Hasil perhitungan indeks keanekaragaman (H') setiap spesies anggrek alam yang di temukan di lokasi penelitian yang memiliki nilai (H') tinggi adalah spesies Arundina Gramnifolia (D.Don) Hochr dengan nilai sebesar 0,317850 atau berjumlah 24 spesies dari 124 jumlah individu anggrek alam yang di temukan. Selanjutnya di ikuti oleh spesies Pholidota Sp.1 Dengan nilai H' sebesar 0,236446 atau yang berjumlah 13 spesies dari 124 spesies anggrek alam yang di temukan, selanjutnya di susul Dendrobium Sp.1 dengan nilai H' sebesar 0,226004 atau jumlah 12 spesies. sesuai dengan kriteria tingkat keanekaragaman yang di temukan di lokasi penelitian kisaran pengelompokan indeks keragaman yaitu H1/3 menunjukan bahwa indeks keanekaragaman sedang |