Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPOTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN EKOWISATA MANGROVE DI DESA SIGENTI SELATAN KECAMATAN TINOMBO SELATAN KABUPATEN PARIGI MOUTONG
Nama: YULIA NINGSIH
Tahun: 2022
Abstrak
RINGKASAN Yulia Ningsih – L 131 15 121, Potensi dan Strategi Pengembangan Ekowisata Mangrove di Desa Sigenti Selatan Kecamatan Tinombo Selatan Kabupaten Parigi Moutong Hutan mangrove di Desa Sigenti memiliki potensi sumberdaya wisata yang cukup besar apabila di kembangkan sebagai objek ekowisata. Namun Belum diteliti lebih lanjut dari aspek-aspek yang mendukung daerah ini untuk dikembangkan menjadi objek wisata mangrove, sehingga data dan informasinya masih bersifat umum. Sedangkan untuk pengembangan wisata suatu daerah diperlukan kajian mendalam dari berbagai aspek. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif melalui penggalian informasi menggunakan teknik wawancara dengan responden dan responden kunci (key informan). Analisis data dilakukan dengan mengolah data mengenai Potensi Ekowisata Mangrove yang diperoleh dalam bentuk tabulasi, kemudian data tersebut ditelaah secara detail dan dianalisis secara deskriptif-kualitatif. Setelah itu, dilakukan analisis lebih lanjut dengan menggunakan analisis SWOT ((Strength, Weakness, Opportunity, Threats)). Hal ini dilakukan untuk menganalisis faktor yang menjadi kekuatan dan kelemahan, dan untuk mengetahui peluang dan ancaman yang dihadapi dalam rangka meningkatkan daya saing dan potensi ekowisata mangrove. Potensi ekowisata hutan Mangrove di Desa Sigenti Selatan, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong, yaitu, memiliki keindahan panorama alam, jenis flora dan fauna khas hutan mangrove, aksesibilitas mudah dijangkau, terdapat sarana dan prasarana penunjang seperti jembatan yang menjadi sarana tracking, saung/gazebo untuk beristirahat dan perahu yang dapat disewa untuk menikmati pemandangan dari laut. Strategi untuk pengembangan ekowisata hutan mangrove di Desa Sigenti Selatan, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong yaitu, melibatkan masyarakat dan pengunjug dalam menjaga dan meningkatkan kegiatan penanaman mangrove serta meningkatkan pengetahuan masyarakat dan pengunjung akan dampak pencemaran dan kerusakan lingkungan akibat sampah dan mengajak masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up