JudulEfektifitas Fungi Mikoriza Arbuskular Dan Em-4 Terhadap Pertumbuhan Semai Cempaka (Elmerilia Ovalis (Miq Dandy)Di Persemain |
Nama: APRIYANTO. MANGGU |
Tahun: 2019 |
Abstrak RINGKASAN APRIANTO MANGGU. L 131 15 096. Efektifitas Fungi Mikoriza Arbuskular Dan Em-4 Terhadap Pertumbuhan Semai Cempaka (Elmerillia ovalis (Miq) Dandy) Di Persemaian. Pemanfaatan mikoriza di bidang kehutanan untuk meningkatkan pertumbuhan semai tanaman kehutanan semakin luas, terutama pada lahan-lahan yang mariginal ditandai dengan tingkat keasaman tinggi. Fungi mikoriza arbuskular (FMA) memainkan peran utama dalam nutrisi mineral tanamn di ekosistem teresterial FMA adalah simbiosis tumbuhan yang paling luas yang terjadi di alam dan komponen kunci dari ekosistem alam. Penggunaan mikroorganisme efektif (EM) merupakan salah satu teknologi yang dapat digunakan dalam usaha pengelolaan pertanian yang mampu mengurangi pengaruh negatif terhadap lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas fungi mikoriza arbuskular dan Em-4 terhadap pertumbuhan semai cempaka (Elmerillia ovalis (Miq) Dandy)Di Persemaian. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan, yakni pada bulan Maret sampai Mei 2019, bertempat di persemain CV. Adro Karya di Kelurahan Kawatuna Kecamatan Mantikulore, Fakultas Kehutanan, Universitas Tadulako, Palu, Sulawesi Tengah. Penelitian ini menggunakan metode rancangan acak lengkap (RAL) yang tertidiri atas empat perlakuan yaitu: M0=Tanah tanpa Em-4 dan mikoriza ( Kontrol ),M1=Tanah + mikoriza ( 10 gr/ polibag),M2= Tanah + Em-4 ( 10 ml/ polibag ),M3= Tanah + Em-4 ( 10 ml polibag ) + mikoriza ( 10 gr/ polibag) parameter yang diamati adalah pertambahan tinggi, pertambahan jumlah daun, pertambahan dimeter. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian mikoriza dan EM-4 pada semai cempaka berpengaruh nyata terhadap pertambahan tinggi, pertambahan jumlah daun, berat basah dan berat kering akar, namun tidak berpengaruh nyata pada pertambahan diameter dan berat basah dan berat kering tajuk. Perlakuan EM-4 10 ml/polibag (M2) memberikan pengaruh pertumbuhan semai terbaik dibandingkan dengan ke-3 jenis perlakuan lainnya yang ditunjukkan oleh pertambahan tinggi, pertambahan jumlah daun, berat basah dan berat kering akar yang lebih besar. Pada pertambahan tinggi dan jumlah daun menunjukkan bahwa penambahan mikoriza berpengaruh lebih baik dibandingkan dengan perlakuan mikoriza Pada pertambahan diameter hasilnya menunjukkan bahwa tidak berpengaruh nyata. Namun dari semua perlakuan yang diberikan bahwa pemberian mikoriza lebih baik dari mikoriza + EM-4 dan EM-4. |