JudulLAJU INFILTRASI PADA BEBERAPA PENGGUNAAN LAHAN DI SUB DAS WUASA KECAMATAN LORE UTARA KABUPATEN POSO |
Nama: MAIKEL GUSMAWAN PIKU |
Tahun: 2021 |
Abstrak Abstrak Infiltrasi adalah peristiwa masuknya air ke dalam tanah, yang umumnya (tidak mesti) melalui permukaan dan secara vertikal. Jika cukup air maka infiltrasi akan bergerak terus ke bawah yaitu kedalam profil tanah. Sub DAS Wuasa dipilih sebagai daerah penelitian karena Sub DAS Wuasa termasuk dalam bagian hulu DAS Lariang yang banyak mengalami perubahan fungsi lahan. Oleh karena itu, dengan data perhitungan laju infiltrasi pada beberapa penggunaan lahan dapat digunakan sebagai acuan tata guna lahan yang lebih efektif. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk menentukan laju infiltrasi pada beberapa penggunaan lahan, antara lain hutan primer, agroforestri, dan tegalan. Hasil penelitian pada beberapa penggunaan lahan di sub DAS Wuasa, kec. Lore Utara. kabupaten Poso disimpulkan bahwa laju infiltrasi pada hutan primer sebesar 2,8 cm/jam termasuk dalam kriteria sedang, pada lahan agroforestri memiliki laju infiltrasi 1,6 cm/jam termasuk dalam kriteria agak lambat, dan laju infiltrasi pada tegalan sebesar 0,7 cm/jam termasuk dalam kriteria agak lambat. Namun, yang membedakan antara agroforestri dan tegalan yaitu tekstur, C-Oganik dan B-Organik pada tegalan sangat kecil yang membuat kapasitas laju infiltrasi menurun. Kata Kunci : Laju Infiltrasi, Sub DAS Wuasa, Penggunaan Lahan |