ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulMotivasi Masyarakat Terhadap Pemanfaatan Lahan Di Kawasan Hutan Kota Kaombona Kelurahan Talise Kecamatan Mantikulore Kota Palu |
| Nama: ANDRIFAI |
| Tahun: 2021 |
| Abstrak Hutan kota Kaombona merupakan salah satu hutan kota, yang dimanfaatkan sebagai tempat wisata dan banyak dikunjungi oleh masyarakat yang berada maupun sedang berkunjung dikota Palu. Di wilayah ini banyak di temui aktivitas masyarakat, baik itu untuk tujuan berjualan maupun bermukim di wilayah ini. Hal ini menyebabkan wilayah hutan kota banyak dihuni dan ditempati untuk berdagang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai September 2020 di Kawasan Hutan Kota Kaombona Kelurahan Talise Kecamatan Mantikulore Kota Palu. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah “apa yang memotivasi masyarakat untuk memanfaatkan lahan di kawasan hutan kota Kaombona”. Dengan demikian maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk pemanfaatan lahan dan motivasi masyarakat terhadap pemanfaatan lahan di kawasan hutan kota Kaombona. Untuk menjawab tujuan tersebut, analisis data dalam skripsi ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang didasarkan pada hasil pengamatan dan wawancara dengan informan di kawasan hutan kota Kaombona Kelurahan Talise Kecamatan Mantikulore Kota Palu. Selanjutnya informasi tersebut di deskripsikan, dengan memadukan seluruh informasi yang diperoleh dengan hasil pengamatan, dan ditunjang beberapa literatur yang terkait erat dengan peneltian ini. Hasil penelitian menjelaskan bahwa aktivitas masyarakat di kawasan hutan kota Kaombona terdiri atas aktivitas menikmati keindahan dengan cara berjalan jalan, berfoto, dan berolahrga. Sementara itu, bentuk-bentuk pemanfaatan lahan umumnya berupa penggunaan lahan untuk bermukim dan membuka usaha agar dapat memenuhi kebutuhan hidup. Motivasi masyarakat dalam pemanfaatan lahan hutan kota Kaombona yaitu berupa motivasi fisiologi untuk memenuhi kebutuhan keseharian keluarganya seperti sandang, pangan, dan papan, selain itu masyarakat juga merasa aman memanfaatkan lahan tersebut, bukan saja dari sisi trauma akan musibah tsunami yang pernah melanda mereka, namun lebih jauh karena tidak ada larangan bagi mereka untuk pemanfaatan lahan tersebut. Kehadiran Hutan dalam Kota menjadi salah ruang terbuka hijau (RTH) yang mampu menyerap udara kotor dan meredam kebisingan serta penyejuk di sekitar kawasan hutan Kota. Dengan adanya Hutan Kota Kaombona dapat dijadikan alternatif tempat beristirahat untuk menghilangkan penat. Selain itu, dengan adanya Hutan Kota Kaombona dapat dijadikan tempat untuk mencari tambahan rejeki ataupun dapat digunakan pengunjung sebagai tempat berolahraga. Hutan Kota Kaombona dapat menjadi tempat berekreasi bagi masyarakat. |