Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulKARAKTERISTIK POHON INANG ANGGREK DI KAWASAN TAMAN WISATA ALAM DESA BANCEA KECAMATAN PAMONA SELATAN KABUPATEN POSO
Nama: HIZKIA YEFERSON PONDO
Tahun: 2020
Abstrak
HIZKIA YEFERSON PONDO – L 131 14 076, Karakteristik Pohon Inang Anggrek Di Kawasan Taman Wisata Alam Desa Bancea Kecamatan Pamona Selatan Kabupaten Poso, dibimbing oleh Sri Ningsih Mallombasang dan Sustri. Taman Wisata Alam Bancea adalah salah satu kawasan konservasi di Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tengah dan memiliki beberapa kawasan yang dapat dijadikan sebagai objek wisata alam yang sangat menarik. Salah satunya adalah objek wisata Taman Anggrek. Pencarian jenis anggrek semakin marak dilakukan oleh masyarakat di sekitar kawasan Taman Wisata Alam Bancea sehingga mengakibatkan menurunnya kualitas dan kuantitas anggrek yang ada di kawasan tersebut Untuk menjaga kelestarian anggrek tersebut, maka terlebih dahulu perlu diketahui faktor – faktor pendukung yang dapat dijadikan tempat tumbuh, diantaranya pohon yang dijadikan sebagai tempat tumbuh/inangnya Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai September 2019 bertempat di Kawasan Taman Wisata Alam Bancea. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik pohon inang anggrek yang ada di Kawasan Taman Wisata Alam Bancea. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode jalur dengan penempatan petak pengamatan secara purposive sampling dengan membuat plot pengamatan sebanyak 5 plot. Penelitian ini terdiri dari beberapa tahap yaitu dimulai dari survey lapangan untuk menentukan letak plot penelitian. Survey dilakukan untuk mengambil data dan sampel karakteristik pohon inang anggrek secara luas dan lengkap untuk mendapatkan data yang valid. Pengamatan difokuskan ke pohon yang menjadi pohon inang dari anggrek epifit dengan melihat karakteristik pohon tersebut meliputi nama lokal, nama latin, diameter, tinggi bebas cabang, tinggi total, permukaan batang, zonasi tempat tumbuh anggrek, dan ketebalan lumut. Hasil penelitian ditemukan 8 jenis pohon inang anggrek yaitu : Manggis Hutan (Clusia sp), Menteng atau Tampui (Baccaurea sp), Jambu Monyet (Syzygium sp), Mangga Hutan (Mangifera indica L), Beringin (Ficus sp), Jambu Mawar (Sizygium jambos L), Melinjo (Gnetum gnemon L), Nyamplung (Chrysochlamys sp). Karakteristik pohon inang anggrek yang ditemukan pada lokasi penelitian memiliki ciri – ciri fisik yaitu memiliki kulit yang kasar, retak – retak, namun ada juga yang memiliki permukaan batang yang halus, ditumbuhi lumut dan liana. Beberapa jenis pohon inang mengeluarkan getah putih susu jika terpotong /dilukai.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up