JudulANALISIS KUALITAS AIR PADA EKOSISTEM MANGROVE PASCA TSUNAMI DI TELU PALU (STUDI KASUS KELURAHAN TALISE KOTA PALU PROVINSI SULAWESI TENGAH) |
Nama: MURSYIDUL AMIN |
Tahun: 2021 |
Abstrak Kualitas air merupakan salah satu faktor utama yang berpengaruh terhadap habitat ekosistem mangrove tujuan penelitian ini untuk mengetahui kualitas fisika kimia perairan pada habitat ekosistem hutan mangrove dan status baku mutu kualitas air pada habitat ekosistem hutan mangrove pasca tsunami di Teluk Palu.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai September 2019, di teluk Palu, kelurahan Talise, kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah. Penelitian ini menggunakan metode survey yang dilakukan di 3 stasiun berbeda yang berada disekitaran muara sungai Palu, teluk Palu. Adapun pengambilan sampel di lokasi berdasarkan letak ekosistem mangrove sebelum tsunami. Posisi pengambilan sampel yang akan dijadikan sebagai bahan penelitian dilakukan dengan bantuan global positioning system (GPS) yang bertempat di 3(tiga) stasiun, setiap stasiun berjarak 50 meter dari stasiun yang lain adapun parameter yang diamati yaitu pH, suhu, oksigen terlarut, salinitas, nitrat dan posfat. Analisa data menggunakan metode STORET. Hasil analisis menunjukan Kisaran parameter kualitas air teluk Palu untuk pertumbuhan mangrove pasca tsunami berdasarkan analisis STORET mendapat status mutu air C artinya tercemar sedang. Parameter yang melibihi ambang batas dari baku mutu yaitu oksigen terlarut (5,4 mg/l) dan posfat (0.009 mg/l). Sedangkan parameter yang lain (suhu,nitrat, ph, dan salinitas) masih berada di bawah ambang batas. Kata Kunci : Kualitas air, ekosistem mangrof, tsunami, teluk Palu |