JudulPembuatan Dan Karakterisasi Nanopartikel Perak Menggunakan Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dan Ulvan |
Nama: SALSABILA JAYA |
Tahun: 2025 |
Abstrak Green synthesis nanopertikel perak (AgNP) telah memperoleh perhatian yang signifikan karena meningkatnya urgensi untuk pengembangan material yang aman dengan memanfaatkan sumber daya terbarukan. Penelitian ini memanfaatkan daun kelor (Moringa oleifera) sebagai bioreduktor AgNO3 dengan ulvan sebagai penstabil. Tujuan penelitan ini untuk menentukan pengaruh variasi konsentrasi ekstrak etanol daun kelor dan ulvan terhadap karakteristik nanopartikel perak, meliputi panjang gelombang maksimum, zeta potensial, ukuran partikel, dan kadar AgNP. Formula AgNP dibuat dengan 5 variasi konsentrasi ekstrak daun kelor (0,3%-0,7%) dengan penambahan ulvan sebanyak 1%. Evaluasi meliputi panjang gelombang maksimum, ukuran nanopartikel, zeta potensial, kadar perak dan uji antijamur terhadap Candida albicans menggunakan metode sumuran. Hasil rendemen ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) sebanyak 23,7%, hasil rendemen ekstrak rumput laut hijau 19,3%, panjang gelombang maksimum 354,5±0 nm – 428,33±2,36 nm, ukuran partikel 438,76±6,67 nm – 699,03±168,11 nm, zeta potensial -12,6±1,11 mV – -4,9±0,55 mV, aktivitas antijamur 22,01±0,07 mm – 19,34±0,59 mm, kadar perak 6,01±0,08 mg/L. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh variasi konsentrasi ekstrak etanol daun kelor dan ulvan terhadap karakteristik nanopartikel perak. Kata kunci: AgNP, Moringa oleifera, Ulvan, Karakteristik |