JudulAKTIVITAS ANTIDISLIPIDEMIA NANOEMULSI EKSTRAK ETANOL DAUN EBONI (Diospyros Celebica Bakh.) TERHADAP PARAMETER LDL PADA TIKUS PUTIH (Rattus Norvegicus) |
Nama: MOH. TAKDIR |
Tahun: 2025 |
Abstrak Eboni (Diospyros celebica Bakh.) adalah tanaman endemik Sulawesi yang mengandung metabolit sekunder, seperti flavonoid, yang berpotensi sebagai agen antidislipidemia untuk menurunkan kadar LDL. Namun, rendahnya kelarutan ekstrak daun eboni dalam air menjadi tantangan utama dalam pengembangan obat berbasis bahan alam. Diperkirakan lebih dari 40% senyawa alami memiliki kelarutan rendah, sehingga formulasi nanoemulsi diterapkan untuk meningkatkan kelarutan, bioavailabilitas, dan efektivitas terapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek dan dosis nanoemulsi ekstrak etanol daun eboni pada tiga variasi dosis (F1,F2 dan F3) yang dibuat menggunakan metode emulsifikasi energi rendah terhadap penurunan kadar LDL sebagai terapi antidislipidemia. Penelitian dilakukan dengan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) dan pendekatan Pre and Post Test Group Design. Karakterisasi formulasi menunjukkan bahwa nanoemulsi memenuhi parameter uji, seperti organoleptik, tipe emulsi, pH, viskositas, dan ukuran partikel. Selanjutnya sebanyak 30 ekor tikus putih jantan dibagi menjadi enam kelompok perlakuan: kontrol negatif emulsi, kontrol negatif Na-CMC 0,5%, kontrol positif simvastatin, kelompok F1, kelompok F2, dan kelompok F3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nanoemulsi ekstrak etanol daun eboni memiliki aktivitas antidislipidemia dengan efek penurunan kadar LDL pada tikus putih jantan dalam kategori rendah. F2 memberikan efek penurunan kadar LDL tertinggi dibandingkan formula lainnya. |