JudulFORMULASI DAN KARAKTERISASI NANOEMULGEL EKSTRAK DAUN EBONI (Diospyros Celebica Bakh.) SEBAGAI AGEN REGENERASI SEL LUKA DIABETES |
Nama: RANI RANGAN |
Tahun: 2025 |
Abstrak Eboni (Diospyros celebica Bakh.) mengandung senyawa flavonoid, tanin dan saponin yang dimanfaatkan oleh masyarakat Kaili sebagai terapi herbal untuk luka komplikasi pada diabetes melitus,. Namun, senyawa tersebut memiliki kelarutan rendah dalam air, yang membatasi efektivitas terapeutiknya. Sistem penghantaran berbasis nanoemulgel dapat meningkatkan kelarutan, absorpsi, dan penetrasi zat aktif yang bersifat lipofilik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan formula nanoemulgel ekstrak etanol daun eboni yang memenuhi standar serta mengkarakterisasi sifat fisiknya. Nanoemulgel diformulasi menggunakan metode ultrasonikasi dengan empat variasi formula (F1–F4), menggunakan konsentrasi ekstrak etanol daun eboni sebesar 0,8% b/b dan variasi komposisi basis gel. Evaluasi karakteristik dilakukan meliputi uji organoleptik, homogenitas, viskositas, pH, daya sebar, daya lekat, daya tercuci, ukuran partikel, stabilitas melalui uji sentrifugasi, dan uji freeze-thaw. Hasil menunjukkan bahwa semua formula homogen, memiliki ukuran partikel dalam kisaran 39,333±0,907 hingga 87,766±1,955 nm, dan stabil terhadap sentrifugasi. Formula F3 menunjukkan karakteristik paling optimal dengan ukuran partikel 69,133±3,394 nm, pH 7,133±0,152, viskositas 12080,000±261,533 cPs, daya lekat tinggi 28,666±0,404 detik, daya sebar sesuai standar 5,833±0,115 cm, serta daya tercuci dalam kisaran yang baik. Berdasarkan hasil karakterisasi dan uji stabilitas, formula F3 merupakan formula nanoemulgel terbaik dan memenuhi parameter standar untuk sediaan topikal ekstrak etanol daun eboni sebagai terapi luka diabetes melitus. Kata kunci: Diospyros celebica, daun eboni, nanoemulgel, diabetes melitus, formulasi topikal. |