JudulIdentifikasi Potentially Inappropriate Medications (PIMs) Berdasarkan STOPP START Pada Pasien Geriatri Gagal Ginjal Di Rumah Sakit Undata Palu |
Nama: ARNI APLIMEIRATY ANNISA |
Tahun: 2024 |
Abstrak Gagal ginjal merupakan penyakit penurunan fungsi ginjal yang banyak ditemukan pada populasi geriatri. Penurunan fungsi fisiologis pasien geriatri berperan dalam peningkatan Potentially Inappropriate Medications (PIMs). Kriteria STOPP START merupakan salah satu kriteria yang banyak digunakan untuk mengidentifikasi keamanan terapi Farmakologi pada populasi geriatri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil pengobatan dan angka kejadian Potentially Inappropriate Medications (PIMs) berdasarkan STOPP START pada pasien geriatri gagal ginjal di Rumah Sakit Umum Undata Palu. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif cross-sectional dan pengumpulan data dilakukan secara retrospektif berdasarkan data rekam medik pasien geriatri gagal ginjal Rumah sakit Undata tahun 2022-2023.Analisis data dilakukan dengan uji chi-square. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Purposive sampling. Data rekam medik pasien geriatri gagal ginjal di Rumah sakit Undata tahun 2022-2023 sebanyak 79 data kemudian dianalisis berdasarkan kriteria STOPP START versi 3 tahun 2023. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 79 pasien geriatri gagal ginjal di Rumah sakit Undata, sebanyak 29 (36,71%) pasien teridentifikasi PIMs. Potensi PIMs berdasarkan kriteria STOPP START yang paling sering terjadi yaitu kriteria penggunaan obat NSAIDs pada pasien dengan GFR <50 ml/min/1,73m2 yaitu sebanyak 17 kejadian (54,8%). Analisis data dengan uji chi-square menunjukan tidak ada hubungan bermakna antara kejadian PIMs dengan jenis kelamin, usia, lama rawat inap dan jumlah obat. Hal ini menunjukan bahwa angka kejadian Potentially Inappropriate Medications berdasarkan STOPP START kriteria versi 3 tahun 2023 pada pasien geriatri di Rumah sakit Undata Palu tergolong cukup tinggi. |