JudulPenghambatan Kolagenase Dari Oleogel Minyak Biji Kelor (Moringa Oleifera Lamk.). |
Nama: DWIYUNI SALMADANI MAGHFIRAH |
Tahun: 2024 |
Abstrak Penuaan kulit adalah proses menurunnya fungsi kulit dalam rentang waktu yang lama secara signifikan. Untuk mengantisipasi efek penuaan secara progresif maka digunakan agen antiaging. Minyak biji kelor memiliki berbagai aktivitas seperti antioksidan kuat, pencerah kulit, antinflamasi serta antiaging. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas penghambatan kolagenase terhadap tiga variasi konsentrasi zat aktif minyak biji kelor. Metode penelitian menggunakan metode sokletasi untuk penyarian minyak biji kelor dan bersifat eksperimental dengan analisis deskriptif pada penghambatan kolagenase menggunakan Collagenase activity colorimetric assay kit dengan absorbansi 345m. Hasil penghambatan kolagenase sediaan oleogel minyak biji kelor menghasilkan rata-rata nilai ICso pada F1, F2, dan F3 berturut-bertut dengan nilai 3,86 ug/mL, 2,29 ug/mL, dan 5,69 ug/mL. ICso yang diperoleh menunjukkan aktivitas antioksidan yang baik karena berada pada rentang ICso < 50 (antioksidan kuat) sehingga formula sediaan oleogel minyak biji kelor ini berpotensi sebagai agen antiaging. |