Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulStudi Etnofarmakologi Tanaman Obat Untuk Penyakit Diabetes Melitus Di Kecamatan Tomini Kabupaten Parigi Moutong
Nama: NURULIZZA ALFAUZIAH ABDULLAH
Tahun: 2023
Abstrak
Penyakit diabetes melitus merupakan penyakit atau gangguan metabolisme kronis yang ditandai dengan kadar gula darah di atas normal (hiperglikemia) yang disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein. Pada tahun 2020 jumlah penderita diabetes di Kecamatan Tomini sebesar 98 jiwa dan pada tahun 2021 penderita penyakit diabetes melitus, yaitu sebesar 58 jiwa serta termasuk dalam 10 besar penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan bagian tanaman, cara pengolahan dan cara penggunaan serta jumlah atau takaran tanaman obat yang digunakan oleh masyarakat Kecamatan Tomini. Metode penelitian yang digunakan adalah Purposive sampling melalui wawancara dengan media kuesioner. Hasil penelitian didapatkan 9 orang sandro di 8 desa dari 14 desa yang ada di Kecamatan Tomini dan terdapat 7 orang penderita diabetes melitus. Adapun 13 jenis tanaman yang digunakan oleh sandro dan penderita, yaitu daun kersen, daun afrika, daun dan biji kelor, biji pinang, daun sambiloto, rimpang kunyit, daun papaya, daun belimbing wuluh, daun pecah piring, daun sirsak, daun rambusa, tali pahit dan daun sirih merah. Bagian tanaman yang digunakan adalah daun 72%, biji 14%, batang dan rimpang masing-masing 7%. Adapun cara pengolahannya dilakukan dengan cara direbus, diseduh, diperas dan dikonsumsi langsung dan cara penggunaannya diminum dan dikonsumsi langsung. Takaran yang digunakan 1 kali sehari/seminggu, 2 kali sehari dan 3 kali sehari. Dapat disimpulkan bahwa daun kersen merupakan tanaman yang paling banyak digunakan oleh sandro dan penderita yang ada di Kecamatan Tomini dengan cara pengolahan direbus. Kata Kunci: Diabetes melitus, Etnofarmakologi, Kecamatan Tomini, Tanaman obat.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up