JudulEVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIHISTAMIN PADA PASIEN RAWAT JALAN PENYAKIT KULIT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH UNDATA PALU |
Nama: YULI INDASARI DJAUHAR |
Tahun: 2023 |
Abstrak Penyakit kulit merupakan sebuah kelainan kulit yang disebabkan beberapa faktor seperti jamur, kuman, parasit, virus dan infeksi yang dapat menyerang segala umur. Gejala dari penyakit kulit dapat diatasi menggunakan antihistamin, yang bila dikonsumsi tidak tepat dapat menyebabkan gangguan pada sistem konduksi kardiovaskuler, retensi urin akut, acute generalized exanthematous pustulosis (AGEP), penurunan fungsi kognitif dan gangguan neuromuscular junction. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran umum penggunaan obat dan evaluasi penggunaan antihistamin yang ditinjau dari aspek tepat indikasi, dosis, dan interval waktu pemberian di RSUD Undata Palu. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif yang bersifat retrospektif dengan pengambilan data secara purposive sampling pada rekam medis Juli sampai dengan Desember 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 100 responden diperoleh karakteristik pasien sebagian besar berjenis kelamin laki-laki 59%, usia 46-65 tahun 33%, didominasi tidak bekerja 18%, dan ditemukan 100% manifestasi klinik mengalami keluhan gatal dan ruam, diagnosa terbanyak adalah dermatitis seboroik 16%, pada jumlah pasien yang mendapatkan <3 jenis obat 85%, dengan penggunaan antihistamin terbanyak adalah setirizin 80%. Evaluasi kesesuaian indikasi didapatkan sebesar (100%) tepat indikasi, tepat dosis pemberian obat didapatkan sebesar (97%) tepat dosis, dan tepat interval waktu pemberian didapatkan sebesar (96%) tepat interval waktu pemberian berdasarkan pada British National Formulary (BNF) Edisi 83. Kata Kunci : Penyakit kulit, Antihistamin, Evaluasi. |