JudulAKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN UJI TOKSISITAS EKSTRAK ETIL ASETAT HASIL FERMENTASI FUNGI ENDOFIT RD1 DAN RB4 YANG BERASAL DARI TUMBUHAN RUI (Harrisonia Perforata) |
Nama: GUNAWAN SYAPUTRA |
Tahun: 2022 |
Abstrak Fungi endofit merupakan mikroorganisme yang hidup dalam jaringan tanaman dan memiliki hubungan yang saling menguntungkan dengan tanaman inangnya. Tujuan penelitian ini untuk menentukan toksisitas dan aktivitas antioksidan ekstrak etil asetat hasil fermentasi fungi endofit RD1 dan RD4 dari rui (Harrisonia perforata), ekstraksi dilakukan dengan metode cair-cair menggunakan etil asetat. aktivitas antioksidan menggunakan metode (DPPH ) dengan seri konsentrasi 250 µg/mL, 125 µg/mL, 62,5 µg/mL, 31,25 µg/mL, 15,6 µg/mL, 7,8 µg/mL, 3,9 µg/mL. dan toksisitas menggunkan metode BSLT dengan seri konsentrasi 500 µg/mL, 250 µg/mL, 125 µg/mL, 62,5 µg/mL, 31,25 µg/mL, 15,6 µg/mL, 7,8 µg/mL, 3,9 µg/mL. Hasil antioksidan RD1 sebesar 100,044 µg/mL µg/mL dan RB4 sebesar 327,61 µg/mL, Hasil toksisitas RD1 sebesar 85,19 µg/mL dan RB4 sebesar 232,76 µg/mL, hasil yang didapatkan menunjukkan ekstrak etil asetat fungi endofit RD1 dan RB4 memiliki aktivitas antioksidan, dan untuk pengujian toksisitas kedua sampel menunjukkan efek yang toksik. Kata kunci : fungi endofit, isolat RD1 dan RB4, toksisitas, BSLT, antioksidan, DPPH |