JudulAKTIVITAS KOMBINASI EKSTRAK DAUN KERSEN (Muntingia Calabura L.) DAN DAUN SALAM (Syzygium Polyanthum (Wight) Walp.) TERHADAP KADAR GULA DARAH DAN HISTOPATOLOGI PANKREAS DAN HATI TIKUS PUTIH (Rattus Norvegicus) YANG DIINDUKSI STREPTOZOTOCIN |
Nama: MOHAMAD HADI CAHYADI |
Tahun: 2024 |
Abstrak umbuhan Kersen (Muntingia calabura L) dan tumbuhan salam (Syzygium polianthum) secara empiris digunakan sebagai obat tradisional untuk mengobati berbagai penyakit salah satunya sebagai antidiabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan penggunaan kombinasi ekstrak daun kersen dan daun salam dengan penggunaan tunggal dan menentukan dosis yang tepat untuk digunakan dimasyarakat, menentukan aktivitas ekstrak kersen dan salam dalam menurunkan kadar gula darah tikus putih jantan (Rattus norvegicus) dan gambaran hitopatologi. 18 ekor tikus putih jantan diinduksi dengan streptozotocin kemudian dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan yaitu kontol positif (glibenklamid 0,45 mg Kg/BB), kontrol negatif (Na-CMC 0,5%), kontrol normal, kersen (200 mg Kg/BB), salam (200 mg Kg/BB) dan kombinasi salam kersen (200 mg Kg/BB). Kemudian diamati kadar gula darah tikus putih pada hari ke 7,14,21,28 hari kemudian diamati hitopatologinya. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak kersen dan kombinasi salam kersen dapat menurunkan kadar gula darah tikus putih jantan dan hasilnya tidak berbeda nyata dengan kontrol positif. Hasil analisis histopatologi secara kuantitatif (1000 sel) menunjukkan gambaran yang normal (? 800 sel). Ekstrak kersen dan kombinasi salam kersen berpotensi diteliti dan dikembangkan lebuh lanjut sebagai sediaan antidiabetes. |