JudulKAJIAN PENGGUNAAN TUMBUHAN SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN BEDAK DINGIN DI KECAMATAN SIMPANG RAYA KABUPATEN BANGGAI |
Nama: YOHANA MANGILE.D |
Tahun: 2021 |
Abstrak Bedak dingin merupakan jenis kosmetik tradisional yang digunakan secara turun temurun di Indonesia untuk mengatasi berbagai masalah wajah dan anggota tubuh terutama pada wanita. Bedak dingin berbahan dasar dari beras putih, dan campuran bahan tumbuhan lainnya yang berkhasiat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan bagian tumbuhan yang digunakan sebagai bahan membuat bedak dingin, cara pengolahan, cara penggunaan serta takaran pada pembuatan bedak dingin di Kecamatan Simpang Raya Kabupaten Banggai. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling dengan wawancara semi terstruktur dan kuesioner pada 50 informan. Hasil penelitian diperoleh 17 jenis tumbuhan yaitu : daun 41% terdiri dari daun jambu biji, daun kelor, daun kapas, daun turi, daun cabai, daun lidah buaya, rimpang 23%, terdiri dari rimpang kencur, rimpang kunyit, rimpang kunyit kunci, rimpang kunyit mangga, biji 18%, terdiri dari biji padi, biji jagung, biji pala, umbi 12%, terdiri dari umbi bengkoang, umbi rumput teki dan bunga 6%, terdiri dari bunga mawar. Cara pengolahan bedak dingin yaitu ditumbuk 90?n diparut 10%. Cara penggunaan bedak dingin yaitu dioleskan kebagian wajah 34%, wajah dan leher 30%, wajah,tangan dan kaki 6%, wajah, leher, tangan dan kaki 30%. Takaran penggunaan 1 sdm 24%, 2 sdm 18%, 3 sdm 6%, 4 sdm 34%, 1-2 bulatan 18%. |