JudulEVALUASI KETERSEDIAAN DAN PENGGUNAAN OBAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH UNDATA PALU TAHUN 2017 |
Nama: ROZIKIN |
Tahun: 2019 |
Abstrak Manajemen obat yang baik selalu menjamin tersedianya obat saat diperlukan dalam jumlah yang cukup untuk mendukung pelayanan yang bermutu di rumah sakit. Indikator WHO (1993) sangat berperan penting terhadap kerasionalan penggunan obat, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase ketersediaan obat di RSUD Undata Tahun 2017, persentase kesesuaian obat di IFRS dengan formularium rumah sakit dan penggunaan obat berdasarkan indikator peresepan WHO 1993. Penelitian ini merupakan penelitian deksriptif dengan pengambilan data secara retrospektif, yaitu menggunakan data resep obat pasien BPJS di RSUD Undata Tahun 2017, data yang diperoleh kemudian dihitung dalam bentuk nilai persentase. Hasil penelitian menunjukan persentase ketersediaan obat di RSUD Undata sebesar 99,40% (belum sesuai), persentase kesesuaian obat di IFRS dengan formularium rumah sakit yaitu 100% (sudah sesuai), dan penggunaan obat berdasarkan indikator WHO 1993, diperoleh rata-rata item obat perlembar resep yaitu 2,8 item obat (belum sesuai), persentase penggunaan obat generik 78,86% (belum sesuai), persentase penggunaan obat antibiotik sebesar 12,68% (belum sesuai) dan persentase penggunaan injeksi sebesar 14,15% (sudah sesuai). Kata Kunci : Ketersediaan, Penggunaan obat, Indikator WHO 1993. |