JudulPengetahuan Petugas Tentang Penyimpanan Dan Penyiapan Obat High Alert Di RSUD Madani Sulawesi Tengah |
Nama: KUNTUM ZAHRA L HARUN |
Tahun: 2020 |
Abstrak Kelompok obat high alert adalah obat – obat yang memiliki resiko tinggi terjadinya kesalahan dalam pengobatan apabila diberikan secara tidak tepat. Penyimpanan dan penyiapan obat high alert yang sesuai dapat mencegah terjadinya medication error. Penyimpanan dan penyiapan obat dilakukan oleh petugas kefarmasian atau petugas pengelola yang berkompeten serta didukung oleh pengetahuan yang baik tentang obat khususnya obat high alert. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengetahuan petugas tentang penyimpanan dan penyiapan obat – obat high alert di RSDU Madani Palu serta pengaruh antara karakteristik demografi yang meliputi umur, lama kerja, dan pendidikan terakhir terhadap pengetahuan petugas pengelola obat high alert. Jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional, menggunakan sampel yaitu petugas pengelola obat high alert yang berjumlah sampel 44 orang. Data diambil pada bulan Oktober 2019 – Februari 2020. Dari hasil penelitian diperoleh pengetahuan petugas tentang penyimpanan obat high alert dengan kategori baik sebesar 68,2?n penyiapan obat high alert dengan kategori baik yaitu 56,8%. Sedangkan dari hasil uji statistik menunjukkan terdapat pengaruh umur, pendidikan terakhir, dan lama kerja terhadap pengetahuan penyimpanan dan penyiapan obat high alert (p-value > 0,05). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pengetahuan petugas tentang penyimpanan dan penyiapan obat high alert di RSUD Madani palu sudah sesuai dengan standar dan dapat dikatakan baik serta hasil uji statistik terdapat pengaruh karakteristik demografi (umur, lama kerja, pendidikan terakhir) terhadap pengetahuan petugas penyimpanan dan penyiapan obat high alert. Kata kunci : pengetahuan, penyimpanan obat high alert, penyiapan obat high alert. |