Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulEVALUASI DISTRIBUSI OBAT DI INSTALASI FARMASI RSUD TORA BELO KABUPATEN SIGI
Nama: ARINI ZHALSABILLAH
Tahun: 2020
Abstrak
ABSTRAK Distribusi merupakan kegiatan untuk menyalurkan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai dari tempat penyimpanan sampai kepada unit pelayanan atau ketangan pasien. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sistem distribusi dan keberhasilan distribusi obat berdasarkan indikator rata-rata dispensing time, persentase obat yang diserahkan, persentase obat yang diberi etiket dengan benar, persentase obat yang tidak bias dilayani. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pengambilan data secara cross-sectional dengan jumlah sampel 316 lembar resep dan sampel wawancara dengan kepala instalasi farmasi, depo rawat jalan, depo rawat inap, depo IGD, depo bedah sentral. Penelitian dilakukan dari Juli-Agustus 2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem distribusi yang digunakan yaitu desentralisasi, individual prescription, one daily dose dan unit dispensing dose, hasil rata-rata dispensing time obat jadi yaitu 10,36 menit dan racikan 24,8 menit, persentase obat yang diserahkan yaitu 96,4%, persentase pemberian etiket yang benar yaitu 100%, persentase obat yang tidak bisa dilayani yaitu 3,48%. Indikator distribusi obat yang telah sesuai dengan standar Kepmenkes RI (2008), WHO (1993) yaitu dispensing time, dan pemberian etiket yang benar. Sedangkan yang tidak sesuai dengan standar Pudjaningsih (1996), WHO (1993) yaitu obat yang diserahkan dan obat yang tidak bias dilayani. Sehingga dapat disimpulkan bahwa instalasi farmasi RSUD Tora Belo Kab. Sigi menggunakan 4 sistem distribusi obat (desentralisasi, individual prescription, one daily dose dan unit dispensing dose) dan indikator distribusi obat yang sesuai yaitu dispensing time dan pemberian etiket dengan benar. Kata Kunci : Distribusi obat, indikator distribusi obat, manajemen obat

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up