JudulAktivitas Antipiretik Ekstrak Etanol Herba Tempuh Wiyang (Emilia Sonchifolia L.) Terhadap Tikus Putih (Rattus Norvegicus). |
Nama: NURFAIDA |
Tahun: 2020 |
Abstrak Tempuh Wiyang (Emilia sonchifolia L.) merupakan salah satu tanaman yang secara empiris digunakan sebagai obat penurun demam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antipiretik ekstrak etanol herba tempuh wiyang dan mengetahui dosis yang efektif sebagai antipiretik. Pengujian dilakukan dengan menggunakan 5 kelompok uji, setiap kelompok diinduksi dengan menggunakan pepton 5% sebanyak 1 ml secara subkutan. Kelompok pertama yaitu kontrol negatif diberi Na CMC 0,5%, kelompok kedua yaitu kontrol positif diberi parasetamol, kelompok ketiga, keempat dan kelima masing-masing diberi ekstrak etanol herba tempuh wiyang dengan dosis 200 mg/Kg BB, 400 mg/Kg BB dan 600 mg/Kg BB. Pengukuran suhu dilakukan pada rektal yang dilakukan selama 6 jam dengan interval 30 menit. Kelompok kontrol negatif mengalami penurunan suhu sebesar 0,04ºC, kontrol positif mengalami penurunan sebesar 1,08ºC dan kelompok pemberian ekstrak pada dosis 200 mg/Kg BB, 400 mg/Kg BB dan 600 mg/Kg BB yaitu 0,30ºC, 0,64ºC dan 0,67ºC. Data hasil pengukuran dianalisis menggunakan metode One Way Anova (Analysis of Variance) dilanjukan dengan uji Duncan. Hasil uji aktivitas antipiretik menunjukkan bahwa ekstrak etanol herba tempuh wiyang mempunyai aktivitas antipiretik pada tikus putih jantan dengan dosis yang efektif 600 mg/kg BB. |