JudulUJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL DAUN BANGLE (Zingiber Montanum (J.Koeng) Link Ex A.Dietr) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA BAKAR PADA PUNGGUNG KELINCI JANTAN (Oryctolangus Cuniculus) |
Nama: Feby Arfiyan S |
Tahun: 2019 |
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol daun bangle (Zingiber montanum (J.Koeng) Link ex A.Dietr) terhadap penyembuhan luka bakar pada punggung kelinci jantan (Oryctolangus cuniculus) serta mengetahui konsentrasi yang efektif terhadap penyembuhan luka bakar. Hewan uji yang digunakan pada penelitian ini adalah kelinci jantan (Oryctolangus cuniculus) yang dibagi dalam 5 kelompok uji. Setiap kelinci dibuat luka bakar di bagian punggung dengan menggunakan solder diameter 20 mm berupa logam panas yang telah dimodifikasi. Kelompok uji I diberi gel bioplacenton (kontrol positif), kelompok II diberi basis Na CMC 0,5% (kontol negatif), kelompok uji III, IV, dan V diberi sediaan ekstrak etanol daun bangle dengan konsentrasi masing-masing 5%, 10%, 15%. Diameter luka diukur pada hari tertentu selama 21 hari. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan Metode One Way Anova dan dilanjutkan uji Post Hoc Duncan. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa ekstrak daun bangle pada konsentrasi 5%, 10?n 15% memiliki aktivitas penyembuhan luka bakar. Penyembuhan luka bakar yang efektif yaitu konsentrasi 15?ngan persentase penyembuhan luka mencapai 90,41% Kata kunci: Zingiber montanum, Daun Bangle, Ekstrak etanol, Luka bakar. |