JudulEVALUASI PENYEBAB DAN PENATALAKSANAAN TERAPI KERACUNAN SERTA ANALISIS BIAYA DI RUMAH SAKIT UMUM KOTA PALU SULAWESI TENGAH PERIODE 2016-2018 |
Nama: Reihana Latifa R |
Tahun: 2021 |
Abstrak Racun dapat mengganggu fungsi tubuh atau bahkan menghentikan fungsi tubuh yang berakibat terjadinya penurunan kesehatan dalam kondisi gawat darurat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui agen toksik penyebab keracunan, penatalaksanaan terapi keracunan, serta biaya medis langsung terhadap pasien yang di rawat inap di rumah sakit umum Kota Palu Sulawesi Tengah. Penelitian ini merupakan penelitian dekskriptif retrospektif menggunakan data rekam medik pasien dan riwayat pengobatan pasien di rumah sakit umum Kota Palu Sulawesi Tengah periode 2016-2018 dan data yang didapat diolah menggunakan analisis univariat. Alat ukur yang digunakan adalah parameter penatalaksanaan terapi keracunan untuk rumah sakit yang disusun oleh BPOM RI 2001. Agen toksik penyebab keracunan antara lain keracunan pestisida (39,0 %), hidrokarbon (10,9 %), makanan (17,3 %), obat (13,1 %), bahan kimia (11 %) dan alkohol (8,7 %). Penatalaksanaan terapi keracunan berdasarkan parameter yang digunakan yang sesuai adalah keracunan pestisida yaitu sebanyak 12 (66,7 %) dan penatalaksanaan yang kurang sesuai parameter yaitu sebanyak 6 (33,3 %). Total rata-rata biaya medik langsung tertinggi yakni pada pasien keracunan pestisida (Rp. 1.017.037,14) dan total rata-rata biaya medik langsung terendah yakni pada pasien keracunan makanan (Rp. 580.860). Kata kunci: keracunan, agen toksik, penatalaksanaan terapi, biaya medik langsung |