Judul STUDI ETNOFARMAKOLOGI OBAT TRADISIONAL PENYAKIT KUDIS PADA SUKU KAILI KABUPATEN SIGI SULAWESI TENGAH |
Nama: Debi Rifka Yanti |
Tahun: 2019 |
Abstrak Masyarakat suku Kaili di Kabupaten Sigi sampai saat ini masih masih melakukan pengobatan tradisional menggunakan tumbuhan obat berdasarkan pengetahuan secara turun-temurun. Salah satu penyakit yang dapat diobati dengan obat tradisional adalah penyakit Kudis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan obat tradisional sebagai obat kudis oleh masyarakat suku Kaili. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang menggunakan metode kualitatif dan teknik pengambilan sampel snowball sampling. Hasil penelitian ditemukan 9 spesies yang terdiri dari 9 family , tumbuhan untuk pengobatan kudis yaitu daun kapas, kunyit, daun paria, buah jeruk nipis, kayu jawa, biji pinang, gambir, padi dan daun sirih. Bagian tumbuhan yang digunakan yaitu daun dengan persentase sebesar 45%, buah sebesar 33%, getah sebesar 11%, dan rimpang sebesar 11%. Bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan sebagai obat kudis yaitu daun dengan persentase 45%. Pengolahan tanaman dengan cara ditumbuk dan diperas kemudian dibalurkan ke seluruh tubuh sampai keadaan pasien membaik. Takaran ramuan yang digunakan untuk mengobati penyakit kudis yaitu daun berupa genggaman dan lembaran, rimpang kunyit berupa ruas jari, getah gambir, perasan jeruk dan beras secukupnya.
Kata kunci : Etnofarmakologi, Penyakit Kudis, Suku Kaili, Kabupaten Sigi |