JudulAktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Biduri (Calotropis Gigantea L. Dryand) Terhadap Bakteri Staphylococcus Epidermidis Dan Propionibacterium Acnes. |
Nama: SISKA ALVIONITA |
Tahun: 2020 |
Abstrak Senyawa antibakteri ekstrak etanol daun biduri (Calotropis gigantea L. Dryand) menjadi acuan untuk melakukan pemisahan senyawa antibakteri yang terdapat di dalamnya dengan metode fraksinasi cair-cair menggunakan pelarut n-heksana, etil asetat dan air, serta pengujian aktivitas antibakteri dari fraksi-fraksi tersebut dengan metode cup diffusion terhadap fraksi teraktif dan dilanjutkan dengan identifikasi KLT Bioautografi. Hasil yang dapat dilaporkan adalah fraksi etil asetat memiliki diameter hambatan tertinggi terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis dengan masing-masing diameter daya hambat untuk konsentrasi 100%, 50%, 25%, dan 12.5% ialah berturut-turut 24.92 ± 0.77 mm, 21.10 ± 0.45 mm, 18.17 ± 0.06 mm, dan 13.93 ± 0.10 mm. Propionibacterium acnes dengan masing-masing diameter daya hambat untuk konsentrasi 100%, 50%, 25%, dan 12.5% ialah berturut-turut 30.40 ± 0.38 mm, 23.41 ± 0.62 mm, 16.82 ± 0.89 mm, dan 15.60 ± 0.59 mm dan identifikasi KLT Bioautografi diperoleh golongan senyawa yang bertanggung jawab sebagai aktivitas antibakteri yaitu flavonoid dan fenolik terhadap Staphylococcus epidermidis dan fenolik terhadap Propionibacterium acnes Kata kunci: Daun biduri (Calotropis gigantea L. Dryand), Antibakteri, Staphylococcus epidermidis, Propionibacterium acnes. |