JudulPemodelan Regresi Logistik Multinomial Spasial Pada Data IPM Di Pulau Sulawesi |
Nama: YULIANA |
Tahun: 2022 |
Abstrak Indeks Pembangunan Manusia (IPM) adalah indeks yang mengukur pencapaian pembangunan manusia berdasarkan tiga dimensi kehidupan, yaitu kesehatan, pendidikan dan ekonomi. Regresi logistik multinomial merupakan analisis yang digunakan untuk melihat hubungan antara variabel respon (Y) yang bersifat biner dan variabel penjelas (X) bersifat kategorik atau kontinu. Penerapan regresi logistik sering terdapat adanya pengaruh spasial yang mempengaruhi model. Penelitian ini menggunakan metode regresi logistik multinomial spasial. Regresi logistik multinomial spasial adalah analisis regresi logistik dengan memasukan pengaruh spasial kedalam model. Pengujian ketergantungan spasial digunakan Moran’s I Test. Matriks pembobot yang digunakan adalah matriks pembobot inverse jarak. Hasil yang didapatkan, nilai Moran’s I Test dengan p-value 1,488 x 10-13 < ? (0,05), artinya terdapat pengaruh spasial untuk nilai IPM di pulau Sulawesi. Berdasarkan hasil model regresi logistik multinomial spasial terdapat dua variabel yang berpengaruh secara signifikan pada taraf 5% yaitu variabel X1 (angka harapan hidup) dan Z (variabel pengaruh spasial). Kata kunci: IPM, Regresi Logistik Multinomial Spasial, Moran’s I Test |