JudulPengaruh Gulma Acalypha Indica Dan Sida Rhombifolia Terhadap Pertumbuhan Cabai Rawit (Capsicum Frutescens L.) |
Nama: WINDI EKA SARI |
Tahun: 2025 |
Abstrak Gulma Acalypca indica adalah gulma yang berlimpah di lahan yang ditanami oleh tanaman cabai rawit, sedangkan Sida rhombifolia adalah gulma yang sangat jarang pada lahan tersebut. Perbedaan kemelimpahan dari kedua gulma tersebut dapat disebabkan oleh perbedaan kemampuan reproduksi dan adaptasi morfologis dan fisiologis. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui kemampuan gulma Acalypha indica dan Sida rhombifolia dalam menghambat pertumbuhan tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens). Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan dua faktor. Faktor pertama adalah tanaman cabai ditumbuhkan bersama dengan gulma dari jenis Acalypha indica atau Sida rhombifolia dalam satu polybag. Faktor kedua adalah jumlah masing masing gulma yang ditumbuhkan bersama dengan tanaman cabai yaitu 1 atau 3 individu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis gulma tidak berpengaruh nyata terhadap berat segar tanaman cabai rawit. Semakin banyak jumlah gulma yang tumbuh bersama cabai rawit (dari 1 menjadi 3 individu) semakin meningkatkan berat segar tajuk tanaman cabai rawit. Ini menunjukkan bahwa interaksi antara tanaman cabai dan gulma bisa bersifat kompleks dan tidak selalu merugikan. Temuan ini menyarankan bahwa pengelolaan gulma tidak harus selalu berupa pemberantasan total, melainkan dapat mempertimbangkan dampak positif tertentu dari keberadaan gulma dalam jumlah tertentu Kata Kunci: Acalypha indica, cabai rawit, gulma, pertumbuhan, Sida rhombifolia. |