JudulOPTIMALISASI EKSTRAKSI DNA UDANG |
Nama: NUR TRISMAWATI |
Tahun: 2019 |
Abstrak ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kondisi optimum (lama penyimpanan dan berat sampel paling baik) yang diperlukan untuk ekstraksi DNA udang segar dan udang awetan dalam alkohol 96%. Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan dua faktor. Faktor pertama yaitu lama penyimpanan sampel yang terdiri dari sampel segar, sampel awetan alkohol 96?ngan lama penyimpanan 9 bulan, dan sampel awetan alkohol 96?ngan lama penyimpanan 2 tahun 9 bulan. Faktor kedua yaitu berat sampel yang terdiri dari 10 mg, 15 mg, dan 20 mg. Ekstraksi DNA dilakukan menggunakan Dneasy Blood and Tissue Kit dari Qiagen kemudian diukur konsensentrasi dan kemurnian DNA menggunakan spektrofotometer (NanoDrop 1000 Thermo Scientific®). Hasil penelitian menunjukkan lama penyimpanan dan berat sampel mempengaruhi konsentrasi DNA. Konsentrasi DNA tertinggi (69,13 ng/ul ) dihasilkan dari sampel segar dengan berat sampel 20 mg. Kata kunci: Ekstraksi DNA, Konsentrasi dan Kemurnian, Macrobrachium lanchesteri, |