ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulKARAKTERISASI TAHU KEDELAI TERSUBSTITUSI BUNGKIL INTI SAWIT (Palm Kernel Meal) |
| Nama: FADLIA AZZAHRA. DS |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Tahu merupakan makanan umum yang dibuat dari kedelai. Namun karena kedelai memiliki keterbatasan dalam hal ketersediaan maka dibutuhkan bahan alternatif lainnya seperti bungkil inti sawit (BIS). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan konsentrasi terbaik bungkil inti sawit yang ditambahkan pada pembuatan tahu sehingga dapat mengurangi ketergantungan penggunaan kedelai. Variasi konsentrasi yang digunakan yaitu: A1 (kontrol, kedelai 100%), A2 (BIS 25% : kedelai 75%), A3 (BIS 50% : kedelai 50%), dan A4 (BIS 75%: kedelai 25%). Parameter yang diuji adalah serat kasar BIS, analisis proksimat dan organoleptik tahu. Hasilnya menunjukkan BIS sesudah fermentasi mengalami penurunan serat kasar dari 27,25 menjadi 18,375%. Berdasarkan analisis proksimatnya, variasi BIS 75% : kedelai 25% merupakan konsentrasi terbaik dengan kadar protein tertinggi yaitu 45,14%. Begitu juga dengan kadar air, abu, lemak dan karbohidrat yang diperoleh adalah 79,05; 1,00; 6,20; dan 0,96%. Organoleptiknya menunjukan tingkat kesukaan panelis terhadap warna, aroma, tekstur dan rasa dengan nilai tingkat kesukaan berturut-turut 3,11; 4,09; 3,6 dan 3,96 yang menandakan bahwa produk ini dapat diterima oleh masyarakat Kata kunci: Bungkil inti sawit, kedelai, organoleptik, proksimat, tahu |