JudulPemanfaatan Arang Aktif Dari Pelepah Kelapa Sawit (Elaeis Guenensis Jacq.) Sebagai Adsorben Penurun Kadar COD Pada Limbah Cair Industri Tahu |
Nama: MUH. RICKY ARISANDI M TAHILI |
Tahun: 2020 |
Abstrak Pelepah kelapa sawit (elaeis guenensis jacq.) Merupakan bagian dari hasil pemangkasan perkebunan kelapa sawit. Pelepah kelapa sawit sangat berpotensi dimanfaatkan menjadi arang aktif karena mengandung unsur karbon yang tinggi. Karbon aktif dapat digunakan sebagai adsorben penurun kadar COD limbah cair industri tahu. Penelitian ini menggunakan aktivator HCl 1N dengan tujuan mengetahui pengaruh massa adsorben terhadap konsentrasi penurunan kadar COD pada limbah cair industri tahu dan mengetahui waktu kontak optimum terhadap penurunan kadar COD pada limbah cair industri tahu dengan variasi massa adsorben arang aktif yaitu 1,3,5,7,9 gram dan waktu kontak selama 30, 60, 90, 120, 150 menit. Karakterisasi arang aktif pelepah kelapa sawit dengan menentukan rendemen, kadar air, kadar abu dan daya serap terhadap iodium. Hasil karakterisasi menunjukan secara umum memenuhi standar baku mutu arang aktif sesuai SNI 06-3730-1995. Pengaruh massa adsorben menunjukan bahwa semakin besar massa yang digunakan maka semakin tinggi konsentrasi penurunan kadar COD pada limbah cair industri tahu, sedangkan waktu kontak optimum arang aktif sebagai adsorben penurun kadar COD pada limbah cair industri tahu yaitu selama 60 menit dengan konsentrasi penurunan kadar COD sebesar 82,13%. Kata kunci : Pelepah kelapa sawit, arang aktif, COD, limbah cair tahu. |