JudulPENGGUNAAN BIOSORBEN TONGKOL JAGUNG (Zea Mays) TERAKTIVASI HCl UNTUK MENURUNKAN KADAR Cu2+ DALAM AIR |
Nama: NURIFANI |
Tahun: 2021 |
Abstrak ABSTRAK Telah dilakukan penelitian penggunaan biosorben dari tongkol jagung (Zea mays) teraktivasi HCl untuk menurunkan kadar Cu2+ dalam air. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh waktu kontak dan dan pengaruh pH terhadap penurunan kadar Cu2+ dalam air. Hasil penelitian menunjukan bahwa biosorben dengan variasi waktu kontak penyerapan tertinggi Cu2+ terjadi pada waktu kontak 90 menit dengan konsentrasi terserap 5,820 mg/L dan efisiensi penyerapan sebesar 29,1?n penyerapan terendah terjadi pada waktu kontak 60 menit dengan konsentrasi terserap 4,721 mg/L dan efisiensi penyerapan sebesar 23,605%. Pada variasi pH adsorbsi Cu2+ tertinggi terjadi pada pH 4 dengan konsentrasi terserap sebesar 7,021 mg/L dengan efisiensi penyerapan sebesar 35,105?n penyerapan terendah terjadi pada pH 7 dengan konsentrasi terserap sebesar 3,217 mg/L dengan efisiensi penyerapan sebesar 16,085%. Kata Kunci : Tongkol jagung, biosorben, waktu kontak, pH optimum, tembaga |