JudulAnalisis Sebaran Parameter Kualitas Air Di Teluk Tomori, Sulawesi Tengah |
Nama: INTAN FITRI PUSPASARI |
Tahun: 2025 |
Abstrak Pembuangan limbah industri dan domestik dari berbagai aktivitas manusia yang di alirkan melalui Sungai Sumara, Sungai La’a dan Sungai Morowali menuju Teluk Tomori memberikan berbagai dampak, baik positif maupun negatif terhadap biota laut dan makhluk hidup disekitar teluk. Sungai memberikan kontribusi terhadap tingginya bahan organik dan anorganik ke muara, yang kemudian berakhir di perairan teluk maupun laut lepas. Pemodelan penyebaran parameter kualitas air di Teluk Tomori, Sulawesi Tengah telah dilakukan dengan menggunakan model hidrodinamik di sebagian badan air di Teluk Tomori. Aliran sungai-sungai yang bermuara di Teluk Tomori membawa nutrien yang merupakan sumber bagi produktivitas primer perairan selain itu air sungai yang bercampur dengan air laut menyebabkan penurunan temperatur dan salinitas. Berdasarkan penelitian pada 1-31 Januari 2024 di Teluk Tomori, maka diperoleh nilai konsentrasi nitrat rata-rata pada hari ke-10, ke-20 dan ke-29 berturut-turut 0,56 mg/l, 0,58 mg/L dan 0,61. Nilai konsentrasi fosfat rata-rata pada hari ke-10, hari ke-20 dan hari ke-29 berturut-turut 0,21 mg/L, 0,23 mg/L dan 0,25 mg/L. Nilai konsentrasi amonia rata-rata pada hari ke-10, hari ke-20 dan hari ke-29 berturut-turut 0,065 mg/L, 0,07 mg/L dan 0,075 mg/L. Nilai konsentrasi fitoplankton rata-rata pada hari ke-10, hari ke-20 dan hari ke-29 berturut-turut 0,5 mg/L, 0,85 mg/L dan 0,91 mg/l. Sedangkan nilai temperatur rata-rata pada hari ke-10 dan hari ke-20 beturut 24,4oC dan 25,1oC. Nilai salinitas rata-rata pada hari ke-10, ke-20 dan ke-29 berturut-turut 23,35 psu, 22,43 psu. Pola sebaran parameter kualitas air (nitrat, fosfat, amonia dan fitoplankton) menunjukan perbedaan dengan pola sebaran temperatur dan salinitas, dimana sebaran parameter kualitas air meningkat di titik stasiun 1, 2 dan 3 yang merupakan muara sungai kemudian menurun di perairan teluk menuju laut lepas. Sedangkan temperatur dan salinitas menurun di muara sungai dan meningkat ke arah perairan teluk menuju laut lepas. Faktor yang mempengaruhi pola sebaran temperatur, salinitas dan parameter kualitas air (fosfat, nitrat, amonia dan fitoplankton) di Teluk Tomori yaitu adanya aliran sungai-sungai yang masuk ke perairan teluk yang menyebabkan temperatur dan salinitas menurun, selain itu aliran sungai membawa limbah rumah tangga, limbah industri dan tambak yang mengakibatkan peningkatan nutrien di muara sungai. |