JudulANALISIS SIFAT KELISTRIKAN DAN KEMAGNETAN SEDIMEN LIKUEFAKSI DI KOTA PALU DAN KABUPATEN SIGI |
Nama: FITRAH HARDIANTI |
Tahun: 2021 |
Abstrak Telah dilakukan penelitian terkait analisis sifat kelistrikan dan kemagnetan sedimen likuefaksi di Kota Palu dan Kabupaten Sigi. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan pengukuran nilai resistivitas dari sedimen likuefaksi, melakukan pengukuran sifat magnetik dari sedimen likuefaksi, serta melakukan pengukuran butir sedimen. Pengukuran dilakukan di 3 titik lokasi yaitu di Desa Sibedi, Desa Jono Oge dan Kelurahan Petobo. Penelitian ini dilakukan dengan metode geolistrik konfigurasi Wenner. Pengolahan data menggunakan perangkat lunak Earthimager 2D dilakukan untuk memperoleh nilai distribusi hambatan jenis bawah permukaan. Berdasarkan hasil tersebut, pada lokasi titik pengukuran Sibedi didominasi oleh pasir lempung pada ke dalaman 3 - 8 Bmt dengan range antara 100 - 300 ?m. Sedangkan pada lokasi titik pengukuran Jono Oge didominasi oleh pasir kerikil kering pada kedalaman 0 - 6 Bmt dengan range antara 100 - 1000 ?m. Pada lokasi Petobo juga didominasi oleh pasir lempung pada kedalaman 5 - 8 Bmt dengan range antara 30 - 100 ?m. Nilai suseptibilitas magnetik diukur menggunakan suseptibiliti meter MS2D didapatkan pada lokasi Sibedi sedimen tanah diperoleh harga suseptibilitas maximum 5,44 x 10^(-5) SI dengan sifat material paramagnetik. Pada sampel Jono Oge diperoleh harga suseptibilitas maximum 4,94 x 10^(-5) SI dengan kedalaman 0 - 75 cm. Sedangkan pada sampel Petobo diperoleh harga maximum dengan nilai 3,69 x 10^(-5) SI dengan perhitungan rata-rata sampel dominan berada pada rentang harga positif. Pada metode analisa ukuran butir ini bertujuan untuk mengetahui ukuran butir sedimen yang didapatkan pada karakteristik non magnetik yang dilakukan menggunakan metode ukuran butir didapatkan bahwa pada sampel Sibedi nilai rata-rata menunjukkan bahwa pada sampel didominasi oleh ukuran butir pasir sedang. Di lokasi Jono Oge, nilai rata-rata pada sampel dominan menunjukkan ukuran butir kasar. Pada lokasi Petobo nilai rata-rata didominasi oleh pasir sedang. Nilai pemilahan yang diperoleh pada sampel Petobo ini juga didominasi ukuran butir yang terpilah sangat baik. Kata Kunci : Earth Imager, Likuefaksi, Suseptibilitas Magnetik, Wenner. |