JudulSTUDI KOMPARASI METODE KLASIFIKASI ALGORITMA NAIVE BAYES DAN C4.5 DALAM MENENTUKAN STATUS GIZI PADA LANSIA |
Nama: WAHDINA |
Tahun: 2025 |
Abstrak ABSTRAK Lanjut usia (Lansia) merupakan seseorang yang usianya lebih dari 6 tahun, pada tahap ini manusia akan mengalami proses penuaan yang ditandai dengan berkurangnya kemampuan fisik, kognitif, dan psikologi. Permasalahan utama pada lansia biasanya terletak pada status gizinya. Gaya hidup dan status gizi saling berhubungan dengan status kesehatan lansia, semakin baik gaya hidup dan asupan makanan maka akan semakin baik pula status gizinya. Penanganan gizi buruk atau malnutrisi sedini mungkin perlu ditangani, salah satunya dengan adanya program khusus untuk lansia yang dilaksanakan di puskesmas. Program khusus untuk lansia ini dapat digunakan sebagai sarana dalam memberikan pelayanan dan pendapingan kesehatan khusus lansia, dengan merekap, mengontrol, dan meninjau rekam medis para lansia dalam sebuah dokumen. Metode pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan metode klasifikasi algoritma naïve bayes dan C.5. Data yang digunakan berasal dari rekam medis lansia yang kemudian dijadikan acuan, apakah lansia tersebut memiliki masalah status gizi atau tidak, sehingga dapat menerima pengobatan lebih lanjut. Dokumen rekam medis layaknya dibuat berbasis digital dan sistematis dalam merekomendasikan status gizi pada lansia. Algoritma naïve bayes dan C.5 memiliki akurasi yang tepat saat di implementasikan dalam aplikasi yang memiliki database yang besar dan memudahkan pengguna dalam menginterpresentasikan hasilnya. Perancangan sistem bertujuan untuk membantu user dalam mengetahui kondisi lansia apakah baik, atau berisiko malnutrisi dan memberikan penanganan yang sesuai dengan kondisi pasien lansia. Kata kunci : Gizi, Lansia, Klasifikasi, Naïve Bayes, C4.5 |