JudulSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN ATLIT PANJAT TEBING BOULDER MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS – TECHNIQUE FOR ORDER PREFERENCE BY SIMILARITY TO IDEAL SOLUTION (STUDI KASUS: FPTI – SULAWESI TENGAH) |
Nama: ALDO CHRISTOPHER LEO |
Tahun: 2023 |
Abstrak Panjat tebing adalah olahraga alam bebas mendaki gunung dengan menerapkan metode dan peralatan khusus. Perlombaan panjat tebing dibagi menjadi tiga nomor, salah satunya adalah bouldering. Bouldering adalah pertandingan dimana peserta melakukan pemanjatan tanpa menggunakan alat pengaman dan dilakukan pada dinding dengan ketinggian 6 meter. Penilaian pada bouldering dibagi menjadi empat kriteria, yaitu top, percobaam top, bonus, dan percobaan bonus. Sistem pendukung keputusan adalah sistem sistem yang membantu memberikan pemecahan masalah secara terstruktur maupun tidak terstruktu, dimana sistem dapat dengan mudah digunakan oleh setiap orang tanpa perlu memiliki skill tertentu. Pada penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem pendukung keputusan penilaian perlombaan pemanjatan dengan menerapkan metode AHP-TOPSIS. Data yang digunakan adakah berkas peraturan kompetisi FPTI tahun 2022 sebagai panduan penentuan bobot kritieria dan hasil perlombaan final sebagai bahan ujicoba akurasi sistem. Adapun tujuan penelitian ini untuk membantu FPTI Sulawesi Tengah dalam melakukan penilaian perlombaan sehingga hasil perlombaan dapat diambil secara langsung dan aman dari intervensi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa sistem pendukung keputusan dapat digunakan untuk melakukan penilaian perlombaan panjat tebing Bouldering. Uji akurasi sistem dengan menerapkan metode confusion matrix mendapatkan tingkat akurasi sebesar 100?ngan sampel data uji sebanyak 6 peserta. Kata kunci : sistem pendukung keputusan, panjat tebing, boulder, ahp, topsis |