JudulSISTEM MONITORING TANAMAN STRAWBERRY MENGGUNAKAN RASPBERRY PI BERBASIS INTERNET OF THINGS |
Nama: ZULFAIZAL H. A. RASYID |
Tahun: 2025 |
Abstrak Tanaman strawberry merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki nilai ekonomi tinggi, namun sangat bergantung pada kondisi lingkungan yang optimal seperti kelembaban tanah, keasaman (pH), suhu, intensitas sinar ultraviolet (UV), serta ketersediaan unsur hara makro utama yaitu nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K). Ketidakstabilan lingkungan atau ketidakseimbangan unsur hara dapat menyebabkan penurunan produktivitas bahkan kegagalan panen. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dikembangkan sistem monitoring lingkungan berbasis Internet of Things yang mampu memantau kondisi tanaman secara otomatis dan real-time. Sistem ini menggunakan Raspberry Pi sebagai pusat kendali, serta dilengkapi dengan sensor kelembaban tanah, sensor pH tanah, sensor suhu, sensor UV, dan sensor NPK yang terintegrasi dan terhubung ke platform ThingSpeak. Sensor NPK berfungsi untuk mendeteksi kandungan unsur hara makro tanah, yaitu nitrogen (N) yang berperan dalam pertumbuhan vegetatif tanaman, fosfor (P) yang mendukung perkembangan akar dan pembungaan, serta kalium (K) yang berperan penting dalam proses pembentukan buah dan ketahanan tanaman terhadap stres lingkungan. Dengan adanya sensor ini, sistem mampu memberikan informasi yang lebih komprehensif mengenai kesuburan tanah, sehingga jadwal dan dosis pemupukan dapat disesuaikan secara lebih tepat. Hasil pengujian menunjukkan bahwa seluruh sensor memiliki performa yang baik dengan tingkat akurasi tinggi. Sensor suhu mencatat rata-rata tingkat akurasi sebesar 99,05%, diikuti oleh sensor kelembaban tanah sebesar 98,51%. Sensor pH tanah memiliki rata-rata akurasi 92,1%, sementara sensor UV menunjukkan tingkat akurasi sebesar 86,31%. Untuk sensor NPK, rata-rata tingkat akurasi keseluruhan mencapai 98,07%. Kata kunci: Strawberry, sensor, Raspberry Pi, Thingspeak, Internet of Things |