JudulSTUDI KAPASITAS BATERAI Ni-Cd 110 VOLT SEBAGAI SUPLAI CADANGAN GARDU INDUK 150 KV SILAE |
Nama: HENDIL OCVAN TEWONTO |
Tahun: 2024 |
Abstrak Pada Gardu Induk Silae, terdapat dua jenis sumber tegangan, yaitu AC dan DC. Sumber tegangan DC berperan krusial sebagai suplai daya untuk motor penggerak pada Peralatan Mekanis Saklar (PMS) dan Peralatan Mekanis Tegangan (PMT), serta berbagai peralatan proteksi di gardu induk tersebut. Sumber arus searah (DC) ini diperoleh dari rectifier dan baterai yang diinstalasi dalam konfigurasi seri dengan beban, yang dikenal sebagai sistem DC. Fungsi utama baterai di gardu induk adalah sebagai sumber daya cadangan DC apabila terjadi gangguan pada trafo pemakaian sendiri di gardu induk. Oleh karena itu, pemeliharaan rutin dan pengujian kapasitas baterai menjadi hal yang sangat penting untuk memastikan baterai tetap layak dan andal dalam memenuhi kebutuhan sumber daya DC di Gardu Induk 150 KV Silae.Penelitian ini menggunakan metode pengukuran tegangan per sel baterai dan pengujian kapasitas baterai 110 Volt DC di Gardu Induk 150 KV Silae. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan empat sel baterai yang mengalami penurunan tegangan signifikan dengan nilai tegangan masing- masing 1,05 V, 1,08 V, 1,08 V,1,09 dan 1,06 V. pada sel nomor ke-3, ke-22, ke-23,ke-25 dan ke-83. Sel-sel baterai tersebut perlu diganti agar tidak mengganggu kinerja sel-sel baterai lainnya.Secara keseluruhan, hasil pengujian kapasitas baterai 110 Volt DC menunjukkan bahwa baterai masih layak dan andal. Setelah 4 jam 46 menit pengujian, kapasitas baterai masih berada di atas batas minimum yang ditetapkan oleh standar IEEE dan PLN. Baterai memiliki efisiensi sebesar 95?n kapasitas sebesar 300 Ah, yang mampu memberikan sumber daya DC selama 21,34 jam dalam kondisi blackout di Gardu Induk 150 KV Silae. Kata kunci: kapasitas Baterai, Efisiensi baterai, tegangan, Baterai alkali Ni Cd |