JudulRANCANG BANGUN SISTEM AUTOMATIC CHARGING MENGGUNAKAN PHOTOVOLTAIC BERBASIS MIKROKONTROLLER (Studi Kasus Jurusan Teknik Elektro) |
Nama: RIFAL ABDULLAH |
Tahun: 2022 |
Abstrak Pembangkit listrik dianggap lebih ramah lingkungan jika dibandingkan dengan pembangkit listrik konvensional, salah satunya ialah solar cell yang menggunakan panel sel photovoltaic sebagai pembangkitnya. Contoh penerapannya pada lampu jalan di jurusan teknik elektro fakultas teknik universitas tadulako, namun tidak sedikit lampu jalan yang tidak lagi berfungsi karena disebabkan berbagai hal salah satunya baterai yang cepat rusak. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan adanya kontrol dari pengosongan (discharge) dan pengisian (charge) pada baterai. Dalam penelitian ini, didesain suatu prototype lampu jalan yang berbasis mikrokontroller dan internet of things (IoT) sebagai monitoring kondisi baterai dan lampu jalan. Cara kerja sistem ini diawali dengan sensor INA219 mendeteksi tegangan baterai untuk mengetahui kapasitas dari baterai, kemudian sensor Light Dependent Resistor(LDR) mendeteksi intensitas cahaya untuk mengetahui lampu jalan menyala atau tidak. Selanjutnya data sensor akan di proses oleh NodeMCU dan hasil data tersebut akan dikirimkan melalui Antares. Data yang diterima ialah kapasitas baterai, tegangan baterai, dan kondisi lampu jalan yang akan di tampilkan pada website. Jika kapasitas baterai di bawah 80% maka relay akan mematikan lampu secara otomatis, dan juga relay disetting dengan menyalakan lampu pada pukul 18.00 dan mematikan lampu pada pukul 07.00. Solar panel control atau scc memiliki fungsi pengontrollan pada pengisian baterai, adapun sensor INA219 sebagai pembaca tegangan dan sensor LDR untuk mengetahui kondisi lampu saja sedangkan pengontrolan pengosongan baterai berada pada pemrograman mikrokontroller dan relay dan alat ini menggunakan sistem IoT, agar proses pengosongan baterai dapat dimonitoring. Kata Kunci : IoT (Internet Of Things), Solar Cell, Sensor INA219, Sensor LDR |