JudulEVALUASI PEMERATAAN BEBAN PADA TRAFO PK5 – BA DI DESA WATUBULA KECAMATAN DOLO KABUPATEN SIGI |
Nama: SAPRUDIN N. LAINJONG |
Tahun: 2020 |
Abstrak Peningkatan kebutuhan energi listrik di kota Palu dalam hal ini yang disediakan oleh PT. PLN (Persero) Rayon Kota Palu bisa dikatakan sudah cukup tinggi. Kondisi demikian, membutuhkan pengaturan beban yang lebih baik untuk mencapai pengaturan yang lebih baik juga. untuk itu perlu dilakukan pemerataan beban disetiap fasa agar beban seimbang. Ketidakseimbangan beban suatu sistem distribusi tenaga listrik selalu terjadi dalam penyambungan beban pada saluran distribusi sekunder, khususnya di kota palu. hal ini terjadi karena kurang memperhatikan pola penyebaran beban antara ke tiga fasanya. PT. PLN (Persero) Rayon Kota Palu khususnya di Desa Watubula adalah salah satu desa yang juga memakai dan memanfaatkan sumber daya listrik dari desa-desa yang berada dikecamatan Dolo, Dimana desa tersebut memiliki 1 unit transformator berkapasitas 25 kVA berjenis cantol. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah melakukan pengukuran, pendataan pelanggan, dan pengecekan secara langsung pada sambungan di setiap fasa. berdasarkan hasil trafo PK5 – BA di desa tersebut terjadi ketidakseimbangan beban antara ketiga fasanya yang menyebabkan adanya rugi – rugi tegangan pada jaringan tegangan rendah (JTR) dan trafo tersebut mengalami overload.Dari hasil penelitian dan analisa, transformator distribusi pada desa Watubula Pembagian beban pada gardu PK5 – BA telah mendekati beban rata – rata, dengan memindahan sebagian beban dari fasa R ke fasa S dan fasa T sehingga didapatkan hasil pembebanan sebesar IR ( 16,62 A), IS ( 16,48 A), IT ( 16,54 A). Kata Kunci :Ketidakseimbangan beban, Rugi – rugi Tegangan, Transformator Distribusi, Jaringan Tegangan Rendah (JTR). |